Kalteng Putra Sukses Menahan Imbang Arema di Stadion Kanjuruan Malang

Binsar

Monday, 02-12-2019 | 07:00 am

MDN
Milomir Seslija tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya karena timnya gagal meraih kemenangan pada laga Arema FC versus Kalteng Putra [ist]

Malang, Inako

Kalteng Putra sukses menahan imbang Arena FC dengan skor 1-1 dan membuat para pemain Singo Edan –julukan Arema FC -frustrasi saat keduanya melakoni laga lanjutan Shopee Liga 1 2019 yang digelar di Stadion Kanjuruan Kabupaten Malang, Minggu (1/12).

Simak Video InaTV jangan lupa " Klik Subscribe and Like" jadilah Agen Perubahan Menuju NKRI Hebat.

 

 

Bahkan, dalam laga itu, Kalteng Putra unggul lebih dulu melalui sepakan bebas Eydison Soares pada menit Sembilan, meski Arema membalasnya pada menit ke-55 melalui kaki Dendi Santoso.

Dengan hasil imbang ini, Arema naik satu peringkat ke posisi lima dengan raihan 43 poin dari 30 laga, sementara, Kalteng Putra masih tertahan di zona degradasi.

Laskar Isen Mulang -julukan Kalteng Putra- saat ini berada di peringkat 17 klasemen sementara, dengan raihan 30 poin dari 30 pertandingan.

Usai laga, Milomir Seslija tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya karena timnya gagal meraih kemenangan pada laga itu.

"Kami bermain baik. Namun, tetap saja, kami gagal meraih kemenangan," kata Milo, sapaan karib Milomir Seslija.

"Kami memiliki banyak kesempatan. Namun, hasil ini sangat mengecewakan," imbuhnya.

Lebih lanjut, Milo membeber penyebab kegagalan anak asuhnya meraih kemenangan pada laga tersebut. Menurut pelatih asal Bosnia tersebut, anak asuhnya bermain tanpa kreativitas.

"Kami kerap melakukan kesalahan ketika di daerah pertahanan lawan. Kami seakan tak tahu apa yang harus dilakukan, apakah memberi umpan atau menembak," tutur Milo.

"Melalui Hendro Siswanto, Makan Konate, dan Takafumi Akahoshi, kami sudah coba segala kemungkinan. Namun keberuntungan belum berpihak pada kami. Selain itu, lawan pun memaksa kami bermain lambat," imbuhnya.

Sementara itu, winger Arema, Dendi Santoso, pun mengungkapkan kekecewaan pada kegagalan timnya, yang sudah empat laga terakhir gagal meraih kemenangan. Namun, Dendi menegaskan semangatnya untuk segera bangkit dari tren buruk ini.

"Kami kecewa. Namun, kami sama sekali tak boleh kehilangan harapan," ujar Dendi.

"Kami harus terus memiliki harapan agar bisa lebih baik lagi ke depannya," pemain berusia 29 tahun tersebut memungkasi.

KOMENTAR