Kapurung, Makanan Khas Palopo Yang Membumi Di Tarakan

Tarakan,Inako
Banyak usaha kuliner yang berkembang akhir-akhir ini, namun tak semua berjalan mulus. Seiring perkembangan jaman, macam-macam makanan dimodifikasi agak nampak unik, menarik dan tentunya menarik pengunjung. Salah satu yang cukup unik adalah Kapurung. Kapurung adalah masakan khas dari palopo berbahan dasar kanji yang dicampur dengan sayur-sayuran dengan toping yang umum digunakan adalah udang dan ikan. Salah satu yang tampil beda dalam penyajian Kapurung adalah Kapurung Daeng yang berada di jalan P. Irian, Kampung 1 Skip, Tarakan, Kalimantan Utara.
Menurut Jusman selaku owner Kapurung ini adalah salah satu cara baru dalam makan sayur, karena banyak orang yang tidak suka makan sayur. "Ini itu cara baru makan sayur, dalam memasaknya pun istimewa, jadi ketika ada pesanan sayur baru akan kita rebus sayurnya bersama kuahnya, jadi serat dan gizinya terjadi, ga dipanasin terus yang bikin gizinya hilang" ungkap mantan wartawan yang kini beralih menjadi pengusaha itu.
Selain itu ia menjelaskan yang membedakan kapurung buatannya dengan kapurung lainnya adalah bumbu kacangnya yang berwarna putih. Pada umumnya kacang yang diblender bersama kulitnya akan menjadi coklat, namun ia tetap bisa mempertahankan warna putih kacang tersebut walaupun sudah digoreng dan diblender. "Banyak yang fikir saya pakai santan, tapi sebenarnya itu kacang ya, teknik penggorengan dan suhu yang dijaga adalah kuncinya, tidak boleh terlalu matang dan tidak boleh masih setengah mentah, jika lewat maka hasilnya tidak bagus," jelasnya lagi.
Ia menceritakan selain rasa yang gurih dan enak salah satu ikon kapurung daeng buatannya adalah kapurung kepiting. Seperti diketahui komoditi utama di Tarakan adalah kepiting sehingga ia memilih menggunakan bahan dasar kepiting. "Ikon utamanya ya kapurung kepiting itu, karena tidak ada orang yang bikin kapurung kepiting, rata-rata pasti udang dan ikan, jadi kita buat beda lah" paparnya.
Simak video Banjir bandang yang menerjang desa Sempol, Bondowoso, Jawa Tmur, Rabu Jam 13.00 WIB Klik Subscribe ya...
Dalam sehari ia bisa menjual 50 hingga 70 mangkok kapurung. Dimulai dari hanya deliveri dari satu rumah ke rumah lain, kini Jusman sudah berhasil membuka warung sendiri.
TAG#Kapurung Tarakan Kaltara Palopo Khas Kapurung Daeng
190231595
KOMENTAR