Kekeuh Lanjutkan Liga Super, Real Madrid Terancam Didepak Dari Liga Champions

Binsar

Friday, 23-04-2021 | 09:33 am

MDN
Presiden UEFA Aleksander Ceferin [ist]

 

 

Jakarta, Inako

Real Madrid merupakan satu dari tiga klub yang hingga saat ini masih kekeuh melanjutkan Liga Super Eropa, meski sebagian besar klub lainnya sudah menyatakan mengundurkan diri.

Hingga saat ini, Real Madrid, Barcelona dan Juventus belum mengeluarkan pernyataan mengundurkan diri dari ajang Liga Super yang mereka bentuk beberapa hari lalu.

Sebagaimana telah diberitakan, beberapa hari lalu ada 12 klub yang menyatakan sepakat membentuk sebuah kompetisi baru bernama Liga Super.

Keduabelas klub dimaksud adalah AC Milan, Arsenal, Atletico Madrid, Chelsea, Barcelona, Inter Milan, Juventus, Liverpool, Manchester City, Manchester United, Real Madrid dan Tottenham Hotspur.

Akan tetapi, hanya beberapa saat usai pengumuman pembentukan liga baru tersebut, badan tertinggi sepakbola Eropa (UEFA) menyatakan bahwa kompetisi baru tersebut ‘ilegal’.

Tidak berhenti di situ, UEFA lantas menggandeng badan tertinggi sepakbola dunia (FIFA) untuk menyikapi model kompetisi baru yang dimotori 12 klub dimaksud.

Hasilnya, kedua badan sepkabola itu mengeluarkan pernyataan senada yang membuat nyali kedua klub pendiri Liga Super ciut.

Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden UEFA Aleksander Ceferin menyatakan akan memberikan sanksi tegas baik kepada klub maupun pemain yang terlibat dalam pembentukan Liga Super.

Dikatakan bahwa klub yang terlibat dalam Liga Super dan pemain yang ada di klub tersebut, tidak akan diisinkan untuk bermain di ajang Piala Eropa dan Piala Dunia.

Ancaman ini tentu sangat mengejutkan dan memberatkan, mengingat ajang Piala Eropa UEFA dan Pila Dunia FIFA sudah di depan mata.

 

 

Pada saat bersamaan, sejumlah pemain top dunia saat ini tersebar di sejumlah klub yang menjadi pendiri Liga Super. Belum lagi hampir sebagian besar klub pendiri, adalah tim-tim utama yang akan berlaga di ajang Piala Eropa Juli mendatang.

Ancaman itu membuat semua klub Inggris memutar haluan dengan menyatakan mengundurkan diri dari Liga Super.

Sikap klub-klu Inggris ternyata juga diikuti bebrapa klub lainnya, kecuali Real Madrid, Barcelona dan Juventus.

Dari ketiga klub yang masih bertahan, Los  Blancos – julukan Real Madrid - berada pada posisi kritis. Pasalnya, saat ini mereka sudah berada di babak semifinal Liga Champions.

Keadaan ini berbeda degan Barcelona dan Juventus yang sudah tersingkir dari ajang Liga Champions musim ini.

Karena itu, jika Real Madrid tidak segera mengambil sikap meninggalkan Liga Super, maka bukan tidak mungkin UEFA akan mengeluarkannya dari Liga Champions. Hal itu tentu sebuah kerugian besar bagi klub langganan jawara Liga Champions itu.

Hingga saat ini, para penggemar Madrid masih menanti sikap klub kesayangan mereka dalam beberapa hari ke depan.

Jika mereka kekeuh untuk melanjutkan Liga Super, maka ancaman sanksi UEFA pasti akan terrealisasi dalam beberapa jam ke depan.

KOMENTAR