Kemenkes Italia: Liga Seri A Bisa Dihentikan Jika Ada Kasus Baru Coronavirus

Binsar

Wednesday, 13-05-2020 | 07:33 am

MDN
Kementerian Kesehatan Italia menegaskan, Liga Seri A Italia akan dihentikan jika ada pemain atau staf yang terbukti terinfeksi virus baru COVID-19. [ist]

Roma, Inako

Kementerian Kesehatan Italia menegaskan, Liga Seri A Italia akan dihentikan jika ada pemain atau staf yang terbukti terinfeksi virus baru COVID-19.

Pernyataan itu disampaikan pihak Kemenkes menyusul keputusan untuk kembali melanjutkan pertandingan Liga Seri A Italia yang terhenti sejak Maret lalu akibat pandemi coronavirus yang menghantam negara itu.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte, telah memberi lampu hijau untuk memulai kembali kompetisi sepakbola Liga Italia 2019-2020.

 

Terkait hal itu, sejumlah klub sudah mulai melakukan latihan sebagai persiapan kelanjutan Liga Seri A yang rencananya akan dimulai awal Juni men datang.

Sejauh ini, pemerintah mengizinkan pemain untuk mengadakan latihan secara terpisah hingga 18 Mei mendatang. Setelah tanggal itu, para pemain sudah diizinkan untuk berlatih secara berkelompok.

 

Baca Juga: Presiden Federasi Sepakbola Italia Tolak Pembatalan Seri A

Baca Juga: Berita Gembira, Klub Seri A Kembali Gelar Latihan Bersama Mulai 18 Mei

Baca Juga: Klub Serie A Siap Gelar Latihan Terbuka Mulai 18 Mei

 

Untuk itu, pihak-pihak terkait, seperti penyelenggara Liga Italia, perwakilan klub, dan FIGC pun akan merumuskan kapan waktu terbaik untuk melanjutkan kompetisi.

Akan tetapi, meski Liga Italia akan segera digelar awal juni, Kemenkes negara itu telah menetapkan protocol kesehatan yang ketat bagi semua pihak yang terlibat dalam pertandingan itu.

Salah satunya adalah wewenang Pemerintah Italia melalui Kemenkes untuk menghentikan pertandingan jika terbukti ada staf atau pemain yang terdeteksi terinfeksi virus corona.

Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte [ist]

 

“Tanpa ragu, jika ada yang dites positif untuk Covid-19 dalam sebuah klub, semuanya berhenti. Karantina menjadi otomatis dilakukan dan seluruh musim berhenti. Jika Anda tidak berhenti, virus akan menghentikan Anda sebagai gantinya. Sepakbola yang penuh kasih berarti merawat orang-orang yang bekerja di dalamnya,” jelas Wakil Menteri Kesehatan Italia, Sandra Zampa, mengutip dari Football Italia, Rabu (13/5/2020).

Meski kompetisi Liga Italia 2019-2020 akan dilanjutkan, pemerintah tetap melarang penonton datang ke stadion untuk menyaksikan tim kesayangan mereka bertandung. Itu rtinya, semua laga akan digelar secara tertutup (tanpa penonton).

Kebijkan itu bertujuan untuk mencegah munculnya kasus baru coronavirus akibat adanya kerumuman massa si stadion.

KOMENTAR