Kementerian ESDM Beri Tambahan Quota 4.000 Sambungan Gas Rumah Tangga Untuk Penajam

Binsar

Friday, 19-07-2019 | 11:06 am

MDN
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara, Ahmad Usman [ist]

Penajam, Inako

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral memastikan akan memberikan quota tambahan sambungan gas rumah tangga sebesar 4.000 sambungan kepada Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada tahun 2020.

"Pada 2020, akan dipasang sebanyak 4.000 sambungan gas rumah tangga," kata  Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara, Ahmad Usman, di Penajam, Kamis.

Quota tersebut, katanya akan dibagi ke delapan kelurahan dan satu desa di wilayah Penajam Paser Utara.

Pemasangan 4.000 sambungan gas rumah tangga pada 2020 itu tersebar di Kelurahan Petung, Lawe-Lawe, Girimukti dan Desa Giripurwa, Kecamatan Penajam.

Rumah masyarakat yang berada tidak jauh dari saluran pipa induk jaringan gas lanjut Ahmad Usman, akan menjadi prioritas calon pelanggan sambungan gas rumah tangga.

Namun sebelum pemasangan sambungan gas rumah tangga dilakukan, Perusahaan Gas Nasional atau PGN terlebih dahulu melakukan survei calon pelanggan sambungan gas rumah di Kabupaten Penajam Paser Utara.

"PGN saat ini, mulai melakukan survei calon pelanggan sambungan gas rumah di wilayah Penajam Paser Utara yang pemasangannya akan dilakukan pada 2020," kata Ahmad Usman.

"Survei yang dilakukan PGN itu meliputi delapan kelurahan dan satu desa yang berada di wilayah Kecamatan Penajam," ujarnya.

Survei menyangkut potensi pelanggan sambungan gas rumah yang dilakukan PGN tersebut jelas Ahmad Usman, akan berlangsung berkisar satu bulan setengah hingga September 2019.

Sementara untuk pengaktifan atau pengaliran gas bumi ke sambungan rumah warga yang telah terpasang pada 2018 di sektor satu tambahnya, akan dilakukan dalam pekan ini.

"Pembukaan katup (valve) gardu induk di Kelurahan Nenang, Kecamatan Penajam, sudah dilakukan, diperkirakan sambungan gas rumah tangga di sektor satu segera diaktifkan pekan ini," ucapnya.

KOMENTAR