Kendala Tes PCR, Aubameyang dan Pemain Gabon Lainnya Ditolak Masuk Gambia

Gambia, Inako

Persiapan Gabon untuk kualifikasi Piala Afrika melawan Gambia jauh dari ideal. Pasalnya, sejumlah pemain Gabon ditolak masuk ke negara itu karena masalah administrasi terkait tes PCR.

Akibatnya, Pierre-Emerick Aubameyang dan rekan satu timnya di Gabon harus menghabiskan tujuh jam di Bandara Internasional Banjul, dari pukul 23:00 pada Minggu malam sampai pukul 06:00 pada Senin pagi.

Aubameyang membagikan berbagai foto dan pesan di media sosial pada malam saat para pemain tidur di bandara.

"Ini tidak akan menurunkan motivasi kami, tetapi orang perlu tahu tentang ini dan CAF perlu bertanggung jawab," katanya terkait Konfederasi Sepak Bola Afrika.

"Ini tahun 2020 dan kami ingin Afrika berkembang, tapi ini bukan cara kami untuk sampai ke sana." Akhirnya, tim bisa masuk ke negara itu dan mereka bisa tidur jelang pertandingan Senin malam. "Saya tahu tim saya, mereka siap tidak seperti sebelumnya," tweet Aubameyang.

"Mereka membuat kesalahan dengan membiarkan saya tidur selama beberapa jam. Hari ini adalah harinya! Tidak peduli hasilnya, bagi saya tim saya sudah menang. Ketika saya melihat wajah-wajah pagi ini semua orang haus akan sepak bola. Ayo kita pergi, macan kumbang," tulis Aubameyang.