Ketajaman Romelu Lukaku di Inter Milan Masih Diragukan

Jakarta, Inako
Rupanya tidak mudah bagi Romelu Lukaku mendapatkan pengakuan dari para pencinta sepakbila Italia khususnya Inter Milan. Meski sudah mencetak banyak gol dan beberapa kali membantu Inter Milan menang atas lawan mereka, namun, striker timnas Belgia itu masih diragukan ketajamannya saat berhadapan dengan klub-klub besar di Eropa.
Padahal, striker 26 tahun ini merupakan pembelian terbaik Inter Milan musim ini. Berkat tangan dingin Antonio Conte, Lukaku sukses mencetak 14 gol dari 19 penampilan di Serie A hingga saat ini.
Namun, sayangnya, Lukaku gagal mencetak gol ketika Inter bermain imbang 1-1 dengan Atalanta akhir pekan lalu, dan inilah yang menyulut keraguan perihal performa striker Belgia tersebut.
Perkembangan performa Lukaku ini tidak lepas dari pengamatan Paolo Di Canio, salah satu legenda Serie A. Dia mengaku sudah lama mengikuti perkembangan Lukaku, sejak bertahun-tahun lalu ketika masih di Premier League.
Di Canio tahu Inter mendapatkan striker hebat, Lukaku akan menuntaskan tugasnya dengan baik. Namun, masih ada keraguan perihal ketajaman Lukaku saat melawan tim tangguh.
"Saya selalu berkata bahwa dia [Lukaku] akan mencetak banyak gol dan bahwa dia bakal jadi pemain yang jauh lebih penting untuk Inter," buka Di Canio kepada Sky Sport Italia.
"Sebab saya sudah mengikuti dia selama delapan tahun, sejak 2011, ketika dia tiba di Inggris."
Justru karena terus mengikuti Lukaku itulah Di Canio bisa bicara soal kelemahan sang striker. Menurutnya, Lukaku memang bisa mencetak dua atau tiga gol dalam satu pertandingan, tapi hanya melawan tim yang lebih lemah. Ketika melawan tim kuat, Lukaku cenderung tumpul.
"Saya sudah menginginkan dia sebelum Conte, saya mengikuti dia sejak masih di Chelsea dan West Bromwich Albion," lanjut Di Canio.
"Namun, saya merasa bahwa saat melawan tim-tim seperti Genoa dia bisa mencetak gol luar biasa, tapi saat melawan tim-tim terbaik, dia tidak bisa melakukannya."
"Tidak mengejutkan Lukaku bisa mencetak empat braces, tapi hanya ke gawang tim-tim di peringkat 10 ke bawah," tandasnya.
TAG#Romelu Lukaku, #Inter Milan
190215448
KOMENTAR