Ketua Komite Paralimpiade Tiba di Jepang Untuk Olimpiade Tokyo

Jakarta, Inako

Ketua Komite Paralimpiade Internasional Andrew Parsons tiba Senin di Jepang untuk Paralimpiade Tokyo yang akan dimulai minggu depan. Paralimpiade akan digelar di tengah kekhawatiran atas keamanan pertandingan karena negara itu sedang berjuang untuk menahan gelombang kelima infeksi virus corona.

Melansir kyodonews, paralimpiade diperkirakan akan diadakan sebagian besar secara tertutup ketika dibuka pada 24 Agustus karena peningkatan yang mengkhawatirkan dalam kasus COVID-19 sejak pertengahan Juli yang disebabkan oleh penyebaran varian Delta yang sangat menular.

Parsons, yang mendarat di bandara Haneda Tokyo, akan mengadakan pertemuan pada Senin malam dengan perwakilan panitia penyelenggara pertandingan serta pemerintah metropolitan Jepang dan Tokyo untuk memutuskan kebijakan mengenai penonton.

Keputusan telah ditunda hingga menit terakhir untuk memantau bagaimana pandemi berkembang.

Tokyo telah berada di bawah keadaan darurat COVID-19 sejak 12 Juli. Tokyo telah melaporkan rekor jumlah infeksi harian dalam beberapa pekan terakhir, dengan penghitungan harian mencapai 5.773 pada hari Jumat, hampir tiga kali lipat dari angka yang dicatat sebelum dimulainya Olimpiade pada 23 Juli.

Olimpiade 17 hari yang berakhir 8 Agustus diadakan tanpa penonton di sebagian besar dari 42 tempat.

Selama Paralimpiade, yang akan melibatkan sekitar 4.400 atlet dari hampir 160 negara, penyelenggara berencana untuk melarang penonton umum memasuki tempat-tempat di Tokyo dan prefektur tetangga Saitama dan Chiba, kata pejabat yang mengetahui masalah tersebut.

Tetapi siswa dari sekolah setempat mungkin diizinkan untuk menonton kompetisi Paralimpiade di tempat-tempat sebagai pengecualian sebagai bagian dari program pendidikan yang didukung pemerintah, menurut para pejabat.