Kompol Teguh Kuslantoro,S.H., Kapolsek Balaraja Kontrol Kebun Jagung Program Ketahanan Pangan Polres Tangerang

Hila Bame

Sunday, 26-07-2020 | 00:16 am

Kompol Teguh Kuslantoro,S.H., (paling kanan) Kapolsek Balaraja Kontrol Kebun Jagung Sabtu (25/7) {Foto: Inakoran.com]

Balaraja, Inako

Kompol Teguh Kuslantoro,S.H., Kapolsek Balaraja dan stafnya mengontrol kebun jagung di Desa Buniayu, Kecamatan Sukamulya,Tangerang, Banten, Sabtu (25/7)

Desa Buniayu, Kecamatan Sukamulya, Tangerang Banten menjadi salah satu lokasi tanam jagung dari program ketahanan pangan Polres Tangerang, Banten.

Hijau daun Jagung seolah memberi semangat hidup dan harapan bagi warga sekitar, inilah program ketahanan pangan Polres Tangerang
Krisis besar yang belum pernah terjadi sebelumnya, meski tetap bersyukur jika dibandingakan dengan negara tetangga ketika tidak memiliki tanah untuk menanam
[ Foto: Inakoran.com]

Sedikitnya 15 Ha lahan tidur milik Pemda Kabupaten Tangerang ditanami jagung pada minggu kedua Juli 2020 oleh Polres Tangerang.

Tugas Polri tidak hanya bidang keamanan semata tetapi, masuk juga ke sektor ekonomi untuk membantu masyarakat yang secara ekonomi terdampak covid19, tegas Kombes Ade Ary, Kapolres Tangerang, beberapa hari lalu kepada media.

Kehadiran Kompol Teguh pada Sabtu adalah bagian dari pengawasan program pangan Polri dan selanjutnya hasil panen diperuntukkan bagi masyarakat setempat.

"Bagi masyarakat Buniayu, kegiatan tanam jagung merupakan pancingan untuk warga sekitar agar selanjutnya warga bisa lakukan sendiri tanpa perlu diawasi Polri" ujar Hamdani SM, Kades Buniayu saat pertamakali membuka lahan dan menanam jagung.

Menurut catatan Inakoran.com program ketahanan pangan yang dipelopori Polri sudah dilakukan dibeberapa daerah di Indonesia seperti Polres Majalengka, Jawa Barat maupun Polda Kalimantan Utara (Kaltara) dan juga Polda lainnya.

Terobosan baru dari pemerintahan Jokowi yang diejawantah Polri sedikitnya realisasi janji kampanye yang menjadi kenyataan dari program membangun Indonesia dari desa.

Banyak pihak menduga dengan kemampuan manajemen Polri di lapangan yang telah teruji kelak upaya ini akan berhasil menyelamatkan warga desa di seluruh Indonesia ditengah sengatan covid19.

Covid19 awalnya hanya krisis kesehatan kini berubah menjadi krisis financial memukul sektor ekonomi hingga rata tanah hampir tanpa harapan. Sebuah kondisi yang sulit tetapi kita semua harus berbuat sesuatu. Kebersamaan warga bangsa adalah simpul kekuatan tiada banding.

Irsyad/Hila/Inakoran.com