Kota Malang Masuk Zona Merah Corona, Arema FC Tambah Durasi Libur Latihan

Binsar

Monday, 23-03-2020 | 07:19 am

MDN
Asisten pelatih Arema FC, Charis Yulianto [ist]

Malang, Inako

Kota Malang Jawa Timur masuk dalam zona merah penyebaran virus corona.  Karenanya, warga kota itu diminta dengan tegas untuk mematuhi semua ketentuan yang dikeluarkan pemerintah, salah satunya larangan untuk bepergian ke luar rumah.

Ketentuan itu berlaku untuk semua elemen masyarakat, termasuk para pemain Arema Malang yang saat ini tengah diliburkan karena kompetisi Liga 1 2020, sedang dihentikan sementara.

Menurut asisten pelatih Arema FC, Charis Yulianto, akibat virus corona, tim asuhannya mendapatkan tambahan durasi libur menjalani latihan.

“Apalagi, saat ini Kota Malang berada dalam zona merah terkait penyebaran virus corona (covid-19). Pihak manajer, head coach, dan staf pelatih, sementara memperpanjang libur latihan Arema sampai 31 Maret 2020,” kata pelatih berusia 41 tahun tersebut.

Charis mengatakan keputusan tersebut diambil pihak Arema FC lantaran belum membaiknya kondisi penyebaran virus Corona (Covid-19) di Indonesia, khususnya Malang.

Sebagaimana diketahui, Liga 1 2020 memang tengah dihentikan untuk sementara hingga waktu yang belum ditentukan. Langkah tersebut diambil oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus Corona (Covid-19) yang kini tengah menyerang Tanah Air.

Arema FC memutuskan untuk menunda menjalani latihan perdana usai libur kompetisi yang awalnya berlangsung pada Senin (23/3/2020) menjadi akhir bulan ini.

Charis tak menampik langkah itu diambil Arema FC sebagai bentuk antisipasi dari penyebaran virus Corona yang tengah melanda Indonesia.

KOMENTAR