Kurangi Angka Kemiskinan, Pemkot Serahkan Bantuan KJS

Shanty

Wednesday, 08-01-2020 | 17:33 pm

MDN
Walikota Pekalongan, Saelany Machfudz,serahkan bantuan Kartu Jateng Sejahtera (KJS) kepada 65 warga Pekalongan Utara.

Pekalongan, Inako

 

Pemerintah Kota Pekalongan serahkan bantuan Kartu Jateng Sejahtera (KJS) kepada 65 warga Pekalongan Utara. Penyerahan KJS tersebut secara simbolis dilakukan oleh Walikota Pekalongan, Saelany Machfudz, dan disaksikan oleh Camat Pekalongan Utara, Sri Karyati, dan perwakilan dari Bank Jateng, para lurah di Kecamatan Utara, dan perangkat kecamatan Pekalongan Utara.

Walikota Pekalongan, Saelany Machfudz menyampaikan bahwa bantuan KJS ini merupakan program dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah bagi warga tidak mampu yang tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah, seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan beras rakyat sejahtera.

“Bantuan KJS dari Pemerintah Jawa Tengah yang kami serahkan ini merupakan bantuan bagi warga tidak mampu (miskin) non produktif yang belum tersentuh sama sekali program kesejahteraan sosial dari pemerintah sehingga mereka bisa terlindungi dari sisi kesehatan dan perekonomiannya,” ungkap Saelany, Rabu (8/1/2020).

Menurut Saelany, Kartu Jateng Sejahtera (KJS) yang diluncurkan Pemerintah Jawa Tengah sejak tahun 2016 ini dinilai berkontribusi untuk menekan angka kemiskinan di Jawa Tengah khususnya di Kota Pekalongan yang besarannya senilai Rp. 250 ribu per bulan dan diserahkan setiap triwulan.

“Kami bersyukur ada penurunan angka kemiskinan di Kota Pekalongan. Tahun 2018 mencapai 7,6 persen sekarang turun menjadi sekitar 6,7 persen. Program KJS ini memang harus tepat sasaran bagi penerima manfaatnya. Dengan bantuan KJS ini, kami berharap dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang menerimanya,” tutur Saelany.

Sementara itu, Camat Pekalongan Utara, Sri Karyati, menerangkan  dari 65 warga penerima bantuan KJS ini tersebar hampir merata seluruh kelurahan yang ada di Kecamatan Pekalongan Utara diantaranya Kelurahan Bandengan sebanyak 9 orang, Kandang Panjang 13 orang, Panjang Baru 4 orang, dan kelurahan lainnya. Disampaikan Karyati, bantuan KJS ini diserahkan kepada penerima manfaat yang sifatnya mobile dimana datanya senantiasa diupdate setiap bulan.

“Bantuan triwulan ini sebenarnya merupakan alokasi bulan Desember kemarin. Database penerima bantuan KJS ini semuanya dari Pemerintah Provinsi yang oleh petugas TKSK kami diverifikasi ulang agar bantuan ini tepat sasaran, karena KJS ini hanya untuk orang miskin non produktif yang belum tercover oleh bantuan pemerintah lain, jadi tidak ada yang menerima bantuan double,” tegas Karyati.

Dijelaskan Karyati, jika penerima bantuan ini meninggal dunia, atau yang bersangkutan pindah domisili, bantuan tersebut tidak dapat diberikan kepada ahli warisnya namun akan dialihkan kepada masyarakat tidak mampu lain yang berhak mendapatkannya.

“Bantuan diberikan dalam bentuk uang yang dikirimkan melalui rekening atas nama Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Bank Jateng. KPM Akan mengambil sendiri dana bantuan tersebut setiap tiga bulan sekali dalam satu tahun yang besaran setiap menerimanya Rp 750 ribu per triwulan,” pungkas Karyati.

KOMENTAR