Layanan Ponsel Murah Google Bisa Dipakai Lewat Perangkat iPhone

Sifi Masdi

Thursday, 29-11-2018 | 19:58 pm

MDN
Kerja sama Google dan iPhone [ist]

Jakarta, Inako

Layanan seluler super-sederhana dan murah Google sekarang ini tersedia dan bisa dipakai di berbagai perangkat, termasuk di perangkat saingannya, iPhone dari Apple.

Google Fi, yang sebelumnya dikenal sebagai Project Fi, adalah operator jaringan virtual seluler, yang berarti bahwa alih-alih hanya menggunakan salah satu dari "empat besar" operator, layanan itu secara otomatis dapat diapakai pada beberapa jaringan seluler tergantung pada mana yang memiliki layanan yang lebih baik.

Fi bekerja di berbagai operator seperti Sprint, T-Mobile, dan US Cellular, dan juga mendukung Wi-Fi kapan pun memungkinkan, termasuk untuk panggilan dan layanan pesan singkat (SMS).

Daya tarik utama Google Fi adalah skema penetapan harga yang sederhana, tergantung pada kebiasaan penggunaan seseorang, dan dapat menjadi lebih murah daripada operator yang lebih besar. Biayanya hanya US$ 20 (sekitar Rp 280 ribu) untuk panggilan dan SMS tanpa batas, dan US$10 per gigabyte data. 

Pengguna mendapatkan uang kembali untuk data apa pun yang tidak mereka gunakan, dan penggunaan data lebih dari 6 GB akan digratiskan (meskipun Google akan mengurangi kecepatan setelah pengguna mencapai 15 GB). Layanan ini juga tidak memiliki biaya roaming di lebih dari 170 lokasi.

Tetapi meskipun harganya murah dan menarik, Google Fi tidak terlalu berguna karena hanya bekerja dengan sejumlah kecil ponsel, yaitu dari Motorola dan Google line Pixel sendiri.

Namun, melansir CNBC International, hal itu berubah pada hari Rabu (28/11/2018), dengan beberapa peringatan.

Mulai Rabu, Google Fi akan bekerja dengan iPhone yang menjalankan iOS 11, serta banyak ponsel baru Samsung, LG, Moto, dan OnePlus yang menjalankan Android 7.0 atau lebih tinggi.

Namun, untuk penggunaan iPhone, layanan ini masih tersedia dalam versi "beta", yang berarti pengguna harus siap untuk menerima bug, dan tidak akan dapat menggunakan fitur tertentu seperti pesan suara visual dan tethering internasional. iPhone juga tidak akan dapat melakukan panggilan dan SMS melalui Wi-Fi.

Google pertama kali meluncurkan layanan ini lebih dari tiga tahun yang lalu, dan sebagai bagian dari pengumuman hari Rabu, perusahaan mengubah nama layanan itu dari "Project Fi" menjadi "Google Fi," yang mungkin menandakan komitmen untuk menjaganya agar tetap hidup.

Google terkenal karena suka mematikan atau mengurangi proyek komunikasi, termasuk layanan internet Fiber-nya, ponsel modular Project Ara, dan aplikasi obrolan Allo-nya.

Untuk mencoba meningkatkan jumlah pengguna (sign-up), Google menawarkan kartu hadiah wisata gratis bagi siapa saja yang membeli ponsel baru melalui Fi, atau kredit layanan untuk siapa pun yang mendaftar dengan ponsel yang ada. Penawaran itu hanya akan tersedia pada hari Rabu.

 

 

 

KOMENTAR