Lukaku: Saya Salah Satu Dari Lima Penyerang Terbaik

Jakarta, Inako

Penyerang Inter Romelu Lukaku mengklaim dirinya sebagai 'salah satu dari lima penyerang terbaik di dunia' dan mengatakan Nerazzurri 'harus berjuang untuk memenangkan Scudetto'.

Inter berakhir di urutan kedua di Serie A, mencapai semifinal Coppa Italia dan menjadi runner-up Liga Europa musim lalu, sekarang Lukaku menekankan bahwa dia 'bekerja untuk memenangkan gelar' bersama Beneamata.

“Saya salah satu dari lima penyerang terbaik di dunia,” kata Lukaku kepada France Football. "Saya tidak bisa melakukan kesalahan apapun dari sudut pandang taktis atau bahkan gerakan.

“Jika Cristiano Ronaldo, [Lionel] Messi atau [Robert] Lewandowski telah melampaui batas mereka, mengapa saya tidak dapat melakukannya juga?”

Lukaku mengatakan masih terlalu dini untuk membandingkan dengan mantan penyerang Nerazzurri dan pemain internasional Brasil Ronaldo.

“Dia mencetak lebih dari 100 gol untuk tim nasional, masih terlalu dini untuk membuat perbandingan,” tambah Lukaku. “Di Milan semua orang berbicara kepada saya tentang 34 gol Ronaldo di musim pertamanya.

“Saya senang saya cocok, ya. Tapi dia memenangkan Piala UEFA, dan saya kalah di Final. Sekarang, saya bekerja untuk memenangkan trofi.”

Tetapi pemain internasional Belgia itu mengatakan dia memiliki hubungan dengan pelatih Antonio Conte.

"Pelatih mengatakan kepada saya bahwa jika saya menjadi kuat dengan punggung ke gawang, tidak ada yang bisa menghentikan saya," katanya. “Dia memberi tahu saya tentang itu di Piala Dunia 2014, sebelum dia meninggalkan Juventus dan mengulanginya kepada saya ketika dia di Chelsea.

“[Eden] Hazard bertindak sebagai perantara; dia memberikan nomor telepon saya kepada direktur olahraga di the Blues. Yang terakhir menelepon saya dan memberi tahu saya bahwa pelatih baru Chelsea menginginkan saya.

“Tapi saya masih belum tahu siapa pelatih baru mereka. Ketika saya tiba di pertemuan tersebut, saya melihat Conte dan saya seharusnya sudah mengharapkannya, itu pasti dia.”

Lukaku mengatakan dia memiliki hubungan yang baik dengan rekan Argentina-nya Lautaro Martinez juga.

“Sebelum datang ke Inter, saya telah melihat banyak pertandingan mereka. Lautaro bermain sendirian di depan dan saya langsung berpikir kami bisa membahayakan.

“Ketika saya tiba, kami berbicara sedikit dalam bahasa Spanyol dan itu adalah titik baliknya. Terkadang itu hariku, terkadang itu harinya. Kami telah menemukan keseimbangan yang tepat dan rukun bersama."

Lukaku mengatakan Inter harus 'berjuang untuk Scudetto' dan mengklaim bahwa mentalitasnya mungkin membantunya menghindari cedera.

“Kami adalah Inter, kami harus berjuang untuk memenangkan kejuaraan. Saya pikir itu minimal, tapi kita lihat di bulan Maret," katanya.

“Secara fisik, saya kuat. Jika saya memiliki persiapan atletik yang baik, tidak ada masalah. Saya pikir ini juga masalah mentalitas.

“Musim panas lalu saya hanya mengambil cuti delapan hari, tetapi tidak pernah terpikir oleh saya untuk mengatakan bahwa saya tidak cukup istirahat.

“Jika saya mengalami ini, akan lebih mudah untuk terluka. Saya lebih suka berpikir tentang bersiap keras untuk menunjukkan kepada semua orang betapa berharganya saya.

“Dan hal yang sama berlaku untuk pertandingan. Anda harus senang bermain, bahkan berkali-kali dalam seminggu.

“Saya percaya bahwa mereka yang melihat lebih dekat pada pertandingan melihat segalanya. Saya mengamati dan menambahkan sesuatu ke pengalaman saya, tahun demi tahun. Ini seperti obat saya."