Mahasiswa Bantah Aksi Demo untuk Lengserkan Jokowi

Sifi Masdi

Wednesday, 25-09-2019 | 13:04 pm

MDN
Aksi demo mahasiswa [ist]

Jakarta, Inako

Mahasiswa menyayangkan aksi demo mereka yang berlangsung selama dua hari di depan kompleks DPR/MPR ditunggangi oleh elite-elite politik untuk mengambil keuntungan sendiri. Padahal unjuk rasa yang mereka lakukan  murni memprotes DPR terkait rancangan undang-undang (RUU) yang bermasalah karena tidak mencerminkan aspirasi masyarakat.

Simak Video INaTV jangan lupa "klik Subscribe and Like" Indonesia hebat adalah Kita.

 

 

"Itu sebenarnya kita juga sangat menyayangkan ketika elite-elite politik justru menunggangi dan mengambil kesempatan dari mahasiswa," kata Presiden Mahasiswa Universitas Trisakti, Dinno Ardiansyah, kepada wartawan, Rabu (25/9/2019).

Menurut Dino, demo mahasiswa Universitas Trisakti dan juga mahasiswa lainnya pada Selasa (24/9) kemarin bukanlah bertujuan melengserkan Jokowi, melainkan fokus menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) yang kontroversial, serta menolak UU KPK yang kadung disahkan itu.

"Jelas, substansi yang kita permasalahkan dari awal adalah masalah di RUU, bukan melengserkan atau menurunkan Jokowi," tutur Dinno.

Ada dua poin utama tuntutan mahasiswa demonstran dari berbagai universitas ini. Dino menjelaskan, pertama, menolak DPR menghasilkan produk undang-undang sampai selesai periode, khususnya yang bermasalah.

Kedua, menolak UU KPK bagaimanapun caranya. RUU yang ditolak adalah RUU KUHP, RUU Pertanahan, RUU Pemasyarakatan, RUU Minerba, dan RUU Ketenagakerjaan.

"Kita nyatakan, aksi mahasiswa adalah independen. Semua tindakan yang mengatakan ingin menurunkan atau melengserkan Presiden, itu semua tidak benar. Aspirasi kita adalah menolak RUU yang bermasalah," kata Dino.

 

KOMENTAR