Man United Berambisi Kalahkan Liverpool di Anfield Akhir Pekan Ini

Jakarta, Inako

Manchester United berambisi mematahkan rekor Liverpool yang selalu memetik kemenangan saat bermain di Anfield selama ini. Sejauh ini, pasukan Jurgen Klopp telah memetik 20 kemenangan. Satu-satunya batu sandungan mereka adalah ketika ditahan imbang MU di Old Trafford beberapa bulan lalu.

Karena itu, laga akhir pekan nanti diramalkan akan berjalan seru. Perhatian public jelas akan tertuju ke Anfield, mengingat dua tim merah ini merupakan rival abadi selama puluhan tahun terakhir.

Sejumlah kalangan menyebut bahwa The Reds lebih diunggulkan dibanding Setan Merah. Namun, MU tentu saja tidak bisa diremehkan begitu saja, sebab hanya MU yang dinilai bisa mengganjal langkah Liverpool pada 21 pertandingan musim ini.

Selain MU, tidak ada tim lain yang bisa menghentikan Liverpool, bahkan Man City pun kesulitan. Sebab itu, duel akhir pekan ini bakal menarik.

Liverpool saat ini unggul 14 poin di puncak klasemen sementara dan mampu melewati jadwal padat tanpa kesulitan. Mereka bahkan bisa melampaui tantangan sulit di kandang Tottenham Hotspur.

Biar begitu, MU-nya Ole Gunnar solskjaer ini memiliki rekor apik saat melawan tim-tim the big six. MU justru tampil baik saat tertekan dan hanya bisa mengandalkan serangan balik.

MU boleh percaya diri, tapi analis Sky Sports, Paul Merson, memperingatkan Solskjaer untuk memperkuat mental para pemain menjelang pertandingan tersebut. Liverpol memang tangguh, tapi bukan berarti tidak bisa dikalahkan.

Menurut Merson, satu-satunya cara untuk mengalahkan Liverpool di Anfield adalah dengan bermain sebaik mungkin di lini serang. Pasalnya, The Reds belum pernah kalah di Anfield sejak April 2017 lalu.

"Anda melihat permainan mereka melawan Tottenham, mereka unggul 1-0 dan masih terus menyerang, itulah jati diri mereka, dan mereka bisa bertahan," ungkap Merson kepada Sky Sports.

"Ketika Anda bisa bertahan sebaik itu, Anda akan selalu mendikte permainan. Saya kira Liverpool tidak dihargai selayaknya, inilah tim terbaik di Eropa."

"Jika Anda ingin mengalahkan mereka, Anda membutuhkan dua atau tiga gol. Mereka tidak akan bermain bertahan, saya hanya bisa melihat Man City yang mengalahkan mereka," tutupnya.