Manchester United Bersikukuh Tidak Menjual Cristiano Ronaldo

Jakarta, Inakoran

Manchester United mengatakan dengan tegas bahwa mereka tidak akan menjual Cristiano Ronaldo. Saat ini, Setan Merah – julukan Manchester United – sedang dalam krisis. Hal itu tampak dalam hasil minus yang diraih tim besutan Eric Ten Haag itu dalam dua laga awal mereka di musim ini.

Bersamaan dengan itu keberadaan Cristiano Ronaldo juga menjadi sorotan karena pemain asal Portugal itu sudah lama ingin pindah ke klub baru.

Sikap Ronaldo yang demikian diakui telah menyebabkan 'pengaruh negatif' di dalam tim. Ada laporan yang menunjukkan bahwa superstar Portugis itu terkadang makan sendirian di kafetaria. Meski demikian, Manchester United tetap bersikukuh bahwa pemain tersebut tidak akan dijual.

United kembali mengontrak Ronaldo musim panas lalu setelah ia memutuskan untuk hengkang dari Juventus dengan satu tahun masih tersisa dalam kontraknya. Ronaldo tiba di Manchester berharap untuk menghidupkan kembali harapannya memenangkan Liga Champions dan membuat dorongan untuk Liga Premier dan gelar domestik lainnya. Akan tapi, hal-hal tidak berjalan seperti yang direncanakan untuknya.

Sesuai laporan di ESPN, United tidak mau menjual Ronaldo meskipun manajemen klub khawatir atas 'pengaruh negatif' yang mungkin dia bawa ke tim. Baru-baru ini, laporan klub yang memperingatkan Ronaldo tentang kemungkinan pemutusan kontrak juga muncul. Bos klub diyakini telah memberi tahu Ronaldo untuk 'memperbaiki sikapnya' atau berisiko kontraknya dihentikan.

Pemain berusia 37 tahun itu telah melewatkan sebagian besar kampanye pra-musim klub dan memulai pertandingan pembukaan melawan Brighton di bangku cadangan. Dia menemukan tempat di starting XI melawan Brentford tetapi gagal mencetak gol saat United menderita kekalahan 4-0.

Manajer Manchester United Erik Ten Hag ingin menambah lebih banyak pemain berkualitas ke daftar tim sebelum jendela transfer ditutup. Dengan Ronaldo yang ingin pindah, seorang striker juga masuk radar klub. Namun, mendapatkan target ideal dari pasar bukanlah pekerjaan mudah bagi Setan Merah.