Mayat Pria Tak Dikenal Ditemukan Membusuk di Kebun Pisang

Cisauk, INAKORAN

Sesosok mayat laki-laki ditemukan sudah membusuk di sebuah kebun pisang di Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, Selasa (17/8/2021)

Menurut informasi yang didapat dari Ibu Tuti Ketua RT 02/03 Desa Sampora mengatakan, jenazah tersebut dilihat oleh seorang warga yang sedang mengambil daun pisang sekitar pukul 15.30 WIB.

BACA: 

Ini Komentar Thierry Henry Soal Kepindahan Lionel Messi ke Paris Saint-Germain

Ibu Tuti Ketua RT 02/03 Desa Sampora menceritakan, awalnya saya dapat telepon dari Jaro Kantuy bahwa ada mayat yang sudah membusuk di kebun pisang. Saya tanya apakah tertabrak KA, dia jawab tidak.

” Akhirnya saya bersama Pak RW Giri, dan Ketua Karang Taruna Wawan Priyatna, langsung melapor ke Kepala Desa dan juga menelepon Bapak Babinsa dan Binamas,” jelasnya.

BACA:  

Taliban menunjukkan wajah damai pada konferensi pers pertama di Kabul

Dikatakan Ibu RT Tuti, saya sangat apresiasi langkah cepat yang dilakukan anggota Binamas Polsek Cisauk Aipda Amas dan Babinsa bersama Tim Nafis Polres Tangsel yang langsung datang ke lokasi..mas, ” tuturnya.
Sedangkan warga yang tidak ingin ditulis namanya mengatakan, mayat itu bukan warga disini mas.  Sebelumnya kita pernah kasi makan dan kondisinya pun sedang sakit.

” Saat kita kasi makan, dianya terbaring di sekratariat  Karang Taruna. Namun beberapa hari kemudian kita enggak tahu pergi kemana mas. Itu sekitar 5 atau 6 hari yang lalu.. Mas, ” kata warga tersebut.

Sementara itu kepada media, Kapolsek Cisauk AKP Chairul Ridha yang turun ke lokasi, membenarkan adanya penemuan sesosok mayat di sebuah kebun pisang milik warga.

“Benar itu, tapi kita belum dapat memastikan kenapa dia meninggal dan apa penyebabnya. Saat ini kita masih mencari informasi untuk ini. Selanjutnya mayat langsung dibawa ke RSUD Kab Tangerang untuk diautopsi,” kata Kapolsek.

Kapolsek menambahkan, melihat kondisi mayat tersebut, diperkirakan meninggal lebih kurang lima hari dan usianya diperkirakan sekitar 50 tahunan.
Hingga berita ini ditayangkan, belum diketahui secara pasti identitas korban yang saat itu menggunakan Jaket warna abu abu dan sarung tersebut.