Membiarkan Messi Pergi Merupakan Solusi Terbaik Atasi Hutang Barcelona

Jakarta, Inako

Membiarkan Lionel Messi bergabung dengan klub lain di musim panas bisa menjadi solusi terbaik untuk krisis keuangan Barcelona saat ini. Klub tersebut, saat ini dikabarkan memiliki hutang sebesar 1,2 miliar euro.

Raksasa sepak bola Spanyol, Barcelona sudah lama diawasi. Cara kerja dewan mereka dan bisnis yang dilakukan anggota mereka telah menimbulkan kontroversi di dalam klub pada banyak kesempatan.

Kegagalan dewan untuk menyelesaikan masalah seperti itu menyebabkan Lionel Messi ingin meninggalkan klub musim panas lalu dan sekarang tampaknya kepergiannya pada bulan Juni adalah satu-satunya solusi yang layak untuk klub.

Pandemi Covid-19 merugikan keuangan hampir setiap klub sepak bola di seluruh Eropa termasuk Barcelona. Pengeluaran untuk gaji yang besar membuat Barcelona mengalami krisis keuangan hebat.

Sesuai laporan di Goal, Barcelona saat ini memiliki hutang besar hampir 1,2 miliar euro. Klub juga berhutang uang kepada banyak pemain termasuk Philippe Coutinho, Frenkie de Jong dan Arthur Melo.

Dalam rilisnya, klub Spanyol itu mengungkapkan bahwa utangnya telah mencapai angka yang sangat mengkhawatirkan. Hutang jangka pendek sekitar € 730m (£ 648m / $ 886m).

Yang merepotkan tim Catalan adalah pengeluaran tahunan klub, 74 persen hanya masuk ke gaji para pemain. Angka tersebut juga di atas batas yang ditetapkan oleh federasi Spanyol yaitu 70 persen.

Kesepakatan transfer Barcelona dengan klub lain juga sedang dalam pengawasan.

Klub masih berhutang uang kepada klub lain setelah mendapatkan beberapa rekrutan terkenal dalam beberapa tahun terakhir, termasuk dari Ousmane Dembele, Frenkie de Jong, Philippe Coutinho dan Antoine Griezmann.

Berita yang dirilis Goal menyebutkan, Barcelona berhutang € 29 juta kepada Liverpool untuk penandatanganan Coutinho, € 16 juta ke Ajax untuk De Jong dan hampir € 10 juta ke Bordeaux untuk Malcom, yang bahkan tidak bermain untuk klub lagi.

Klub juga berhutang uang kepada Gremio dan Bayern Munich untuk pembelian Arthur dan Arturo Vidal.

Dengan para penggemar masih tidak diizinkan masuk ke dalam stadion karena risiko Covid-19, pendapatan klub dari tiket mengering.

Kembalinya penggemar di dalam stadion diharapkan membuat klub € 56m (£ 50m / $ 68m) dalam kampanye yang sedang berlangsung tetapi itu belum terjadi.

Akan tetapi, dari semua kemungkinan, yang paling signifikan adalah membiarkan Messi pergi, karena gaji Messi sangat membebani keuangan Barcelona saat ini.

Di tengah situasi saat ini, pertanyaan tentang masa depan Messi di klub menjadi perdebatan. Sementara banyak yang percaya bahwa pemain Argentina itu lebih bahagia saat ini daripada di musim panas, beberapa kandidat presiden Barcelona mengatakan bahwa pemain Argentina itu mungkin harus menjalani pemotongan gaji jika dia berencana untuk tetap di Camp Nou.

Ketika datang untuk mengganti kerugian, membiarkan Messi bergabung dengan klub baru di musim panas mungkin akan menjadi langkah paling tegas secara finansial bagi Barcelona mengingat krisis saat ini.