Menang 2-1, Chelsea Tuntaskan Dendam Atas Leicester City

Binsar

Wednesday, 19-05-2021 | 06:36 am

MDN
Menang 2-1, Chelsea Tuntaskan Dendam Atas Leicester City [ist]

 

 

Jakarta, Inako

Chelsea menuntaskan dendam atas Leicester City yang mengalahkan mereka di final Piala FA beberapa hari lalu. Dalam laga pekan ke-37 Liga Inggris semalam, The Blues sukses membungkan The Fox – julukan Leicester – dengan skor 2-1.

Selain melakukan balas dendam, kemenangan ini juga membantu Chelsea merebut posisi tiga yang selama ini diduduki Leicester. Kini, Chelsea meraih 67 poin, sementara Leicester masih minus satu poin di belakang Chelsea dan turun ke posisi empat klasemen sementara.

Dua gol Chelsea dicetak Antonio Rudiger dan Jorginho. Sementara gol balasan Leicester dicetak Iheancho di menit 76. Chelsea sebenarnya bisa meraih kemenagan lebih dari dua gol melalui Timo Werner. Akan tetapi, dua gol Werner dianulir wasit. Gol pertama di menit ke-21 dianulir lantaran wasit menganggap Werner sudah berada di posisi offside, sementara gol kedua di menit ke-34 juga dianulir karena wasit melihat tangan Werner menyentuh bola sebelum terjadinya gol.

 

Wasit menganulir dua gol Werner ke gawang Leicester [ist]

 

Werner terlihat frustrasi akibat dua golnya dianulir. Beruntung mereka masih bisa mencetak dua gol melalui Antonio Rudiger di menit ke-47 dan Jorginho di menit 66.

Susunan Pemain:

Chelsea (3-4-3): Edouard Mendy; Reece James, Thiago Silva, Antonio Rüdiger; Cesar Azpilicueta (c), N'Golo Kante, Jorginho, Ben Chilwell; Christian Pulisic, Timo Werner, Mason Mount.

Cadangan: Kurt Zouma, Tammy Abraham, Mateo Kovacic, Kepa Arrizabalaga, Hakim Ziyech, Olivier Giroud, Emerson, Marcos Alonso, Callum Hudson-Odoi.

Leicester City (3-4-1-2): Kasper Schmeichel (c): Timothy Castagne, Wesley Fofana, Caglar Soyuncu; Marc Albrighton, Youri Tielemans, Wilfred Ndidi, Luke Thomas; James Maddison; Ayoze Perez, Jamie Vardy.

Cadangan: Danny Ward, Wes Morgan, Ricardo Pereira, Christian Fuchs, Kelechi Iheanacho, Dennis Praet, Daniel Amartey, Nampalys Mendy, Hamza Choudhury.

KOMENTAR