Najib Razak Dinilai Berkelit Terkait 1MDB

Sifi Masdi

Wednesday, 04-07-2018 | 18:48 pm

MDN
Mantan PM Malaysia Najib Razak [ist]

Kuala Lumpur, Inako

Mantan kepala bank sentral Malaysia, Zeti Akhtar Azizelis,  pada Selasa 3 Juli, menyangkal dirinya mengetahui jumlah uang yang disimpan dalam rekening mantan Perdana Menteri Najib Razak  pada 2013. Ia mengatakan Najib Razak memintanya untuk mengeluarkan pernyataan "Dia tidak melakukan kesalahan apapun".

Dilaporkan Reuters, (4/7/2018), Zeti menanggapi pernyataan Najib Razak saat wawancara yang diterbitkan pada Senin 3 Juli, yang mengatakan bank sentral Malaysia mengetahui dana sebesar US$ 643,41 juta atau Rp 9,2 triliun yang ada di rekeningnya sebelum pemilihan umum 2013 dan tidak melakukan penindakan apapun.

Zeti adalah kepala Bank Negara Malaysia sebelum pensiun pada 2016. Dia sekarang menjadi bagian dari lima anggota Dewan Penasihat Malaysia yang dibentuk untuk memberikan saran kepada pemerintah baru Pakatan Harapan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan ekonomi.

Tiga tahun lalu, Wall Street Journal melaporkan bahwa penyelidik Malaysia telah menelusuri deposit dana negara 1MDB yang didirikan Najib Razak lebih dari satu dekade yang lalu. Najib mengatakan bahwa dana itu adalah sumbangan dari kerajaan Saudi.

"Saya secara tegas menyatakan bahwa pernyataannya (Najib Razak) salah," kata Zeti dalam pernyataannya.

“Bahkan, pada 3 Juli 2015, saya dipanggil ke kantor Perdana Menteri. Dia meminta saya untuk mengungkapkan bahwa dia tidak melakukan kesalahan dalam rekeningnya. Saya memberitahunya bahwa saya tidak dapat mengeluarkan pernyataan seperti itu karena saya tidak memiliki pengetahuan tentang transaksi yang telah terjadi di rekeningnya,” tambah Zeti.


 

KOMENTAR