Naomi Osaka Angkat Bicara Tentang Penyelenggaraan Olimpiade di Tengah Meningkatnya Kasus Corona di Tokyo

Binsar

Tuesday, 11-05-2021 | 07:09 am

MDN
Naomi Osaka Angkat Bicara Tentang Penyelenggaraan Olimpiade di Tengah Meningkatnya Kasus Corona di Tokyo [ist]

 

 

Jakarta, Inako

Naomi Osaka berkonflik mengenai apakah Olimpiade Tokyo harus diadakan di tengah pandemi virus korona. Petenis peringkat dua, yang mewakili Jepang, ditanyai tentang pertandingan di Italia Terbuka, Minggu. "Tentu saja, saya akan mengatakan saya ingin Olimpiade terjadi, karena saya seorang atlet dan itulah yang saya tunggu-tunggu seumur hidup saya," katanya.

 

"Tapi saya pikir ada begitu banyak hal penting yang terjadi, dan terutama tahun lalu," tambah Osaka. "Saya pikir banyak hal tak terduga telah terjadi dan jika itu menempatkan orang pada risiko, dan jika itu membuat orang sangat tidak nyaman, maka itu pasti harus menjadi diskusi, yang menurut saya sudah seperti sekarang."

Olimpiade Tokyo sudah ditunda mulai tahun 2020 dan oposisi tampaknya meningkat di Jepang tentang penyelenggaraan pertandingan tahun ini. Virus dan varian penyebarannya membebani sistem perawatan kesehatan Jepang dengan hanya 2% dari populasi yang divaksinasi tetapi penyelenggara lokal dan Komite Olimpiade Internasional bersikeras bahwa permainan akan dibuka sesuai rencana pada 23 Juli.

"Pada akhirnya, saya hanyalah seorang atlet dan ada pandemi yang sedang terjadi," kata Osaka.

 

Naomi Osaka  [ist]

 

IOC baru-baru ini mengumumkan bahwa pengembang vaksin Pfizer dan BioNTech akan menyumbangkan dosis untuk menyuntik atlet dan ofisial yang bersiap untuk Tokyo.

 

IOC telah berulang kali mengatakan bahwa Olimpiade diselenggarakan seolah-olah vaksin tidak tersedia, tetapi telah berusaha keras agar para atlet divaksinasi.

 

"Saya merasa apa pun yang membuat semua orang lebih nyaman dan lebih aman. Akan ada banyak orang yang memasuki negara itu, jadi mereka pasti harus membuat keputusan yang tepat tentang itu," kata Osaka.

 

"Saya telah divaksinasi. Pada akhirnya Anda tidak bisa memaksa siapa pun untuk divaksinasi."

Tapi kemudian Osaka menambahkan: "Jika Anda pergi ke Olimpiade dan apa pun, buat negara tuan rumah senang."

KOMENTAR