Nurdin Abdullah Sulit Menjelaskan Jokowi Kalah di Sulsel

Makassar, Inako
Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)- Ma’ruf Amin kalah dari pasangan Prabowo-Sandiaga di Sulawesi Selatan menurut quick count atau hitung cepat beberapa lembaga survei.
Menurut Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah yang juga pendukung Jokowi, faktor kekalahan jagoannya itu susah dijelaskan.
“Karena upaya-upaya sudah kami lakukan semua. Tapi yang penting secara nasional menang,” kata dia di Makassar, Kamis (18/4/2019).
Dalam berbagai hasil hitung cepat lembaga survey, pasangan Jokowi – Ma’ruf Amin kalah oleh pasangan Prabowo – Sandiaga Uno. Misalnya, menurut Indikator Prabowo-Sandi unggul dengan 53 persen suara dibanding 43 persen suara.
Kemudian Charta Politika Prabowo-Sandi meraih 61 persen suara dan 39 persen untuk Jokowi-Ma’ruf.
Beberapa tokoh nasional Sulsel diketahui turut mendukung Jokowi, yakni Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman. Kemudian ada Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto.
“Makanya belum kita tahu (sebabnya). Nanti kita lihat setelah penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu yang resmi,” tutur mantan Bupati Bantaeng dua periode ini.
Saat ini, lanjut dia, masyarakat harus menyatu kembali merajut silaturahmi setelah tujuh bulan bersitegang.
TAG#Sulawesi Selatan, #Pilpres 2019, #Nurdin Abdullah
190215403
KOMENTAR