Oleksandr Usyk Siap Meladeni Tyson Fury Sekali Lagi

Jakarta, Inakoran

Akhir pekan lalu, penggemar tinju menyaksikan salah satu pertarungan tinju kelas berat yang paling dinantikan dalam satu dekade terakhir antara Oleksandr Usyk vs Tyson Fury yang dimenangkan Usyk. Kemenangan itu membuat Usyk menyandang predikta juara kelas berat pertama yang tak terbantahkan.

Usai duel tersebut, Usyk sudah memiliki sederet penantang mahkota dan sudah ada satu pertandingan tinju yang akan mencoba melengserkan penguasa baru itu.

Namun, ada satu ketentuan yang bisa menunda hal tersebut, karena baik Oleksandr maupun Tyson Fury menandatangani klausul tanding ulang yang dikabarkan tidak akan terjadi dalam waktu dekat. 

Fury sendiri tampak enggan menerima hasil laga itu. Ia mengatakan bahwa dirinya telah memenangkan mayoritas ronde dalam pertarungan tersebut. Setelah hasil akhir diperoleh melalui keputusan terpisah, pertandingan ulang telah menjadi topik perbincangan sejak pertarungan tinju tersebut berakhir.

Melansir Marca, Alex Krassyuk, promotor Usyk, mengatakan dia dan petinjunya bermaksud menghormati klausul pertandingan ulang tersebut, dengan mengumumkannya kepada publik dalam sebuah wawancara. Ini bukan soal dokumen – jika kami berjabat tangan dan menjanjikan sesuatu, kami menepatinya. Saya tidak melihat alasan agar pertandingan ulang tidak dilakukan,” kata Krassyuk.

Kapan pertandingan ulang akan terjadi?

Menurut laporan dan ketentuan sebelum pertandingan pertama, pertandingan kedua bisa dilakukan segera setelah akhir tahun ini dan dari anggota kubu Fury mengatakan, semuanya mengarah ke bulan Oktober. 

Beberapa petinju telah mengangkat tangan mereka untuk menjadi yang berikutnya jika pertandingan ulang terjadi pada tahun 2024 nanti, tetapi harus menunggu hingga awal tahun 2025 untuk menghadapi siapa pun yang akan meraih semua gelar.

Joseph Parker dan Agit Kabayel bisa menjadi dua orang pertama yang mulai berbicara tentang menghadapi juara tak terbantahkan saat ini jika pengumuman resmi tentang pertandingan ulang antara Usyk dan Fury membutuhkan waktu.