Oscar de la Hoya kesal Karena Duel Antara Ryan Garcia vs Gervonta Davis Tidak Jelas

Jakarta, Inakoran

Promotor Ryan Garcia, Oscar de la Hoya, Minggu (7/8) mengatakan bahwa ia akan menghentikan usahanya untuk mengatur pertarungan antara "King Ryan" dan Gervonta Davis untuk gelar ringan Asosiasi Tinju Dunia. Alasannya?

"Tidak ada yang menjawab," jelas "Golden Boy" dalam pesan di akun Twitter-nya.

Akibat kekecewaan ini, tim asuhan Ryan Garcia akan fokus menggelar laga besar lagi melawan petinju Amerika Honduras, Teofimo Lopez, meski "ikan besar bagi De la Hoya adalah menghadapi "Tank".

Kata-kata kasar Oscar de la Hoya

Dalam sebuah wawancara dengan saluran YouTube ESNEWS, De la Hoya menyatakan: 'Nol sejauh ini, kami mencoba untuk berbicara dengan seseorang di sisi Tank. Kami tidak tahu harus berbicara dengan siapa, tidak ada yang menjawab telepon, tidak ada yang membalas panggilan. Saya merasa mereka sedang bermain-main, jadi saya menjatuhkannya dan pergi ke pertarungan Teofimo minggu depan," kata Oscar de la Hoya.

Namun, komentarnya kontradiktif, sejak Jumat ini dia mengatakan kepada saluran YouTube FightHype "bahwa mereka sudah memulai negosiasi."

Gervonta Davis, yang dikelola oleh Mayweather Promotions terakhir bertarung pada 28 Mei dan dalam beberapa pekan terakhir menyatakan bahwa dia akan mencari opsi baru, sementara Floyd Mayweather yakin bahwa dia akan bertahan dengan promotornya, karena fakta bahwa masih ada tidak ada pengumuman resmi tentang pembaruan.

Bahkan Bob Arum, presiden Top Rank, telah terjun ke dalam percakapan, saat dia mengumumkan bahwa dia akan merekrut Gervonta untuk promosinya, meskipun dia diberitahu bahwa petarung itu masih bersama Mayweather.

Apa selanjutnya untuk Ryan Garcia?

Oscar de la Hoya akan mencari Teofimo Lopez, setelah Ryan Garcia sudah bertarung dua kali tahun ini setelah hanya bertarung sekali pada tahun 2012. Dia mengalahkan Emmanuel Tagoe dengan keputusan bulat dan beberapa minggu yang lalu dia mengalahkan Javier Fortuna, setelah dia hanya bertarung sekali di 2021.

Sementara Teofimo Lopez akan melakukan pertarungan comeback 13 Agustus mendatang melawan Pedro Campa, setelah ia kehilangan sabuk kelas ringan WBA, WBO dan IBF dalam keputusan terpisah dari George Kambosos.

Menurut petinju kelahiran Honduras itu, dalam pertarungan itu nyawanya terancam karena mengalami beberapa masalah fisik. Namun, dia telah menunjukkan kualitas yang hebat dan pertarungan melawan Ryan Garcia terdengar sangat menarik. Sementara Gervonta Davis masih menjadi tanda tanya.