Pantau TPS, Bawaslu NTB Kerahkan Ratusan Relawan

Mataram, Inako –

Bawaslu Nusa Tenggara Barat mengerahkan ratusan relawan untuk memantau pelaksanaan pemilu di sejumlah TPS yang ada. Selain memantau, kehadiran relawan juga dimaksudkan mengantisipasi adanya kecurangan saat pelaksanaan pemilihan umum di tempat pemungutan suara (TPS) tersebut.

"Ada 492 relawan yang kita tugaskan untuk menjaga di TPS," ujar Ketua Bawaslu NTB Muhammad Khuwailid di Mataram, Senin.

Ia menjelaskan, ratusan relawan ini nantinya ditugaskan untuk mengawasi pemilu mulai dari tahap pra pemungutan suara hingga perhitungan suara.

"Saat ini mereka sedang mengikuti bimtek (bimbingan teknis) di Mataram," ucapnya seusai acara Bimtek Pengawasan Pemilu 2019.

Menurutnya, para relawan TPS ini disebar di enam kabupaten kota di Pulau Lombok mulai Kota Mataram, Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Tengah, Lombok Timur dan satu di Pulau Sumbawa tepatnya Kabupaten Dompu.

"Para relawan ini berasal dari kalangan mahasiswa dari BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) di beberapa universitas, kemudian masyarakat hingga organisasi masyarakat (ormas)," terangnya.

"Jadi ini semua upaya bersama - sama untuk mengawasi seluruh proses pemilu bersama Bawaslu. Nah kalau khusus di Dompu tadi semuanya (relawan) dari kalangan ojek," tambahnya.

Lebih lanjut, mantan Ketua KPU Kabupaten Lombok Tengah ini menyatakan tugas relawan tersebut sebut semua akan diawasi mulai dari soal politik uang, potensi penyalahgunaan formulir C6, termasuk potensi pemilih yang kehilangan hak pilihnya.

"Jika ditemukan itulah kita siapkan pola koordinasi bersama Bawaslu kabupaten/kota, Panwascam, desa hingga tingkat pengawas TPS," katanya.