Pawai Akbar Gagal Dongkrak Suara Pasangan Prabowo-Sandi

Binsar

Thursday, 18-04-2019 | 08:44 am

MDN
Pawai Akbar Gagal Dongkrak Suara Pasangan Prabowo-Sandi [ist]

Jakarta, Inako –

Pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyatakan, pawai akbar yang dilakukan pasangan Prabowo-Sandi tidak terlalu berpengaruh besar pada hasil pemilu.

Pernyataan itu disampaikan Denny JA usai merilis hasil hitung cepat versi LSI per pukul 18.22 WIB yang telah mengumpulkan 98,50 persen suara. Pasangan Jokowi-Maruf unggul dengan 55,65 persen suara, sedangkan paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto meraih 44,35 persen.

Berkaca dari hasil quick count tersebut, pendiri LSI, Denny JA mengatakan pada akhirnya pawai akbar yang digiatkan para pendukung Prabowo-Sandi tak begitu memengaruhi hasil pemilu.

"Pawai akbar, yang minta ampun melimpah enggak menggambarkan apa-apa. Walaupun pawai akbar melimpah di kubu Prabowo, dan enggak memenangkan Prabowo. Silent minority yang justru bersembunyi," demikian analisis Denny JA yang disampaikan dalam jumpa pers, Jakarta, Rabu (17/4).

Denny mengatakan demikian karena dari klaim pawai akbar yang misalnya paling banyak dua juta orang disertai aneka keriuhan massa itu hanya sebagian kecil dari jumlah pemilik hak pilih yang mencapai sekitar 192 juta orang tersebut.

"Riuh rendah itu, menang kalahnya lihat silent majoritywong cilik itu sekitar 50 persen dari populasi atau 100 juta orang. Silent majority lima kali lipat dari pawai akbar," kata Denny.

Denny pun mengakui selama sejarah pemilu pascareformasi, jumlah massa aksi 212 terbilang cukup menakjubkan. Apalagi, sambungnya, bila melihat militansi massa yang hadir serta tertib. Namun, sambung dia, itu justru memengaruhi pada elektabilitas Prabowo-Sandi.

"Bahwa itu besar, tapi efek elektabilitasnya bisa merugikan Prabowo-Sandi. Habib Rizieq (Imam Besar FPI) dukung Prabowo-Sandi, terbuka lagi mata, perilaku memilih. Prabowo-Sandi besar di kalangan Islam yang afiliasi pada FPI, PKS, dan komunitas yang sering dilabeli. Tapi, minoritas pergi berbondong-bondong dari Prabowo," tutur Denny.

TAG -

190215249

KOMENTAR