Pekerja Kebun Binatang di Spanyol Meninggal Setelah Disambar Belalai Gajah

Jakarta, Inako

Joaquin Gutiérrez Arnáiz, 44, meninggal setelah disambar belalai gajah betina di Taman Alam Cabárceno di Spanyol.

Menurut rilis berita dari Taman Alam Cabárceno, sebagaimana dilansir dari people, Kamis (25/2), insiden itu terjadi sekitar pukul 8:30 pagi, pada hari Selasa ketika staf sedang membersihkan kandang kuda pachyderm sebagai bagian dari tugas sehari-hari mereka.

Joaquin Gutiérrez Arnáiz (44), sedang berdiri di koridor di mana hewan keluar ke area luar ruangan ketika dia ditabrak oleh belalai gajah betina, menjatuhkannya ke jeruji kandang.

Petugas kebun binatang mengatakan gajah itu bersama anaknya di dalam kompleks pada saat kejadian.

Dua rekan Gutiérrez Arnáiz meminta bantuan dan pekerja kebun binatang diangkut ke Rumah Sakit Universitas Marqués de Valdecilla, di mana dia kemudian meninggal.

Gutiérrez Arnáiz telah bekerja di taman margasatwa selama 19 tahun, selama itu dia "memperoleh pengalaman luas dalam pengelolaan dan perawatan gajah," menurut pejabat kebun binatang.

"Kami sangat terkejut," Francisco Javier López Marcano, Menteri Perindustrian, Pariwisata, Inovasi, Transportasi dan Perdagangan, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diterjemahkan dari bahasa Spanyol ke bahasa Inggris. "Cabárceno kehilangan seseorang yang sangat disayang oleh rekan-rekannya dan seorang pekerja yang berdedikasi pada pekerjaannya sebagai pengasuh selama hampir dua dekade."

López Marcano menambahkan bahwa kematian itu adalah "kehilangan orang yang begitu muda dan dicintai oleh semua orang yang tidak dapat diperbaiki".

Insiden fatal, yang sekarang sedang diselidiki oleh anggota Pengawal Sipil dan polisi yudisial, adalah yang pertama dalam 30 tahun sejarah Taman Alam Cabárceno, kata petugas kebun binatang.

Taman, yang menampilkan habitat gajah seluas 61 hektar, saat ini menampung 20 gajah.