Pelatih Arema FC Minta Manajemen Siapkan Lapangan Sendiri

Binsar

Friday, 25-09-2020 | 08:53 am

MDN
Pelatih Arema FC, Carlos Oliveira [ist]

 

Malang, Inako

Pelatih Arema FC Carlos Oliveira mendesak manajemen menyiapkan lapangan sendiri untuk latihan tim Arema Malang.

Pelatih asal Brasil tersebut beralasan, dengan memiliki lapangan sendiri, penggawa Arema bisa fokus menerima materi taktik yang akan diberikannya.

“Tidak baik bagi bagi tim pelatih jika kami harus mengganti program latihan karena lapangan latihan yang tiba-tiba saja tidak bisa dipakai. Program latihan bisa kacau,” saran dia.

Skuad Arema FC [ist]

 

Selama ini, tim Arema harus berpindah-pindah lapangan untuk menggelar latihan menjelang bergulirnya lanjutan Liga 1 2020 yang rencananya akan dimulai Oktober mendatang.

Kamis (24/9/2020) Arema memulai sesi latihan perdana jelang dimulainya kompetisi Oktober. Latihan perdana di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Namun, pada keesokan harinya, skuad Arema harus pindah latihan ke Lapangan Balearjosari, Kota Malang.

“Kadang kami harus berebut lapangan latihan dengan pihak lain, ini jelas tidak baik. Karenanya, saya berharap suatu saat Arema bisa punya lapangan latihan sendiri, agar kami bisa bekerja tanpa mengubah program gara-gara tempat latihan pindah,” kata Carlos.

 

Sebelumnhya, Arema FC telah memiliki lapangan untuk latihan di kampus 2, Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang. Namun, lapangan jstru itu dipakai berlatih oleh pemain Akademi Arema.

Berdasarkan jadwal lanjutan Liga 1 2020, Arema akan bertemu Bhayangkara FC pada Jumat 2 Oktober 2020 mendatang. Namun, lokasi pertandingan belum diketahui karena The Guardian—julukan Bhayangkara FC—belum menentukan markas pengganti.

Mereka sebelumnya berencana menggunakan Stadion PTIK sebagai kandang. Namun, karena adanya aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta, membuat mereka harus pindah mencari markas baru.

 

Sebelumnya Liga 1 2020 dihentikan pada awal Maret lalu, Arema hanya meraih tiga poin. Mereka berhasil menang melawan Tira-Persikabo dengan skor 2-0. Kemudian mereka takluk di kandang saat menjamu Persib Bandung, 2-1. Singo Edan kembali menelan kekalahan kala bersua PSIS Semarang dengan skor 2-0.

Jelang laga perdana Oktober, Oliveira bertekad untuk memberi hasil positif bagi tim kebanggaan kota Malang itu.

KOMENTAR