Pelatih Porto Tuding Guardiola Intimidasi Wasit, Saat Bermain di Etihad Stadium Oktober Lalu

Porto, Inako
Menjelang matchday ke lima Grup C Liga Champions 2020-2021, yang akan digelar di Estadio do Dragao, markas Porto, Rabu (2/12/20) dini hari nanti, pelatih Porto FC, Sergio Conceicao, melancarkan perang urat syaraf kepada arsitek Manchester City Josep Guardiola.
Menurut Conceicao, The Zitizens – sebutan untuk Man City, meraih kemenangan dengan cara licik, lantaran Guardiola melakukan intimidasi terhadap wasit yang memimpin laga pada pertemuan pertama di kandang City, Oktober lalu.
Dalam pertemuan pertama, anak asuh Pep meraih kemenangan 3-1 atas Porto. Ketiga gol Man City tercipta melalui Sergio Aguero (20-pen), Ilkay Gundogan (65) dan Ferran Torres (73). Meski sebelumnya, tuan rumah sempat tertinggal lebih dulu pada menit ke-14 melalui Luiz Diaz.
.jpg)
Merespon tudingan Conceicao, Guardiola menegaskan bahwa dirinya tidak pernah melakukan apa yang ditudingkan oleh arsitek Porto itu. Ia memastikan bahwa selama pertandingan ia tidak pernah berusaha bersekongkol atau mempengaruhi keputusan wasit.
“Saya tidak pernah melakukan kesepakatan (dengan wasit). Dia bisa berkata itu, dan mungkin itu opininya. Tapi, saya menolak tuduhan jika kami memberikan tekanan kepada wasit,” jelas Guardiola, dilansir skysport.
Guardiola menegaskan bahwa Man City bukan tim yang biasa melakukan hal kotor.
“Kami tidak pernah melakukan itu dan sejarah membuktikannya. Kami bukan tipe tim yang akan melakukan hal kotor semacam itu. Jika benar pernah terjadi saya pasti akan mengakuinya,” lanjut pelatih asal Spanyol itu.
Eks pelatih Barcelona itu menilai, tuduhan Conceicao sangat tidak beralasan.
Anak asuhnya meraih kemenangan 3-1 karena mereka memang bermain lebih bagus dari Porto, kata Pep.
Pep menambahkan, saat ini peluang untuk melakukan intimidasi agar wasit berbuat curang sangat kecil, dengan adanya bantuan VAR.
“Di zaman modern seperti saat ini hampir mustahil melakukan intimidasi kepada wasit. Selama lima tahun kami berkumpul bersama, orang-orang di Jerman dan Spanyol tahu persis karakter kami. Saya menolak tuduhan itu. Karena itu tidak benar. Itu bukan bagian dari identitas kami” pungkas Guardiola.
.jpg)
Mantan pelatih Bayern Munchen itu menduga, tuduhan Conceicao hanyalah bagian dari strategi untuk merusak konsentrasi timnya dalam menghadapi Porto di laga kedua.
Karena itu, ia menegaskan bahwa apapun tudingan pelatih Porto, hal itu sama sekali tidak akan mengganggu konsentrasi mereka jelang pertemuan kedua dini hari nanti.
Saat ini, Man City sudah memastikan diri lolos ke babak 16 besar ajang ini dengan meraih 12 poin dari empat laga. Sementara Porto masih mengekor di posisi kedua dengan sembilan poin.
TAG#porto, #man city, #liga champions, #pep guardiola, #pelatih porto
190215489
KOMENTAR