Pembangunan Infrastruktur Tak Bisa Dihentikan

Sifi Masdi

Saturday, 13-10-2018 | 19:33 pm

MDN
Ilustrasi pembangunan infrastruktur LRT [ist]

Nusa Dua, Inako

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menjelaskan Indonesia Indonesia masih membutuhkan pembangunan infrastruktur. Karena itu, saat ini Indonesia gencar melakukan pembangunan infrastruktur.

"Infrastruktur itu dibutuhkan di negara berkembang dan negara mau dan tidak akan pernah berhenti karena kemajuan teknologi," kata JK usai menghadiri Asian Development Bank (ADB) Global Infrastructure Forum 2018 di The Laguna Villas, Nusa Dua, Bali (13/10/2018). 

Dia menjelaskan saat ini jumlah penduduk terus meningkat namun harus lebih efisien. Oleh karena itu untuk dibutuhkan pembiayaan jangka panjang untuk pembangunan. 

JK mengungkapkan untuk pembangunan infrastruktur seperti pembangkit listrik, telekomunikasi dan jalan tol dapat dibiayai sumber swasta. 

Akan tetapi jika pembangunan jalan raya, pengairan atau irigasi atau pelabuhan tentu harus dibiayai oleh pemerintah atau dengan bantuan jangka panjang. 

"Ya harus yang punya nilai komersial dan harus dilakukan bersama-sama. Karena kalau tahap demi tahap bisa lama rugi dan subsidinya. Meyakinkan orang untuk menggunakan transportasi umum juga tidak mudah kalau hanya setengah-setengah," ujarnya.

Dalam pertemuan dengan ADB ini, JK Mengaku tidak ada kesepakatan apapun. Dirinya hanya menyampaikan pandangan pemerintah Indonesia bahwa pembangunan mau tak mau membutuhkan pihak lain dalam menyalurkan pembiayaan.

 

 

 

 

 

KOMENTAR