Pemda Gorontalo Utara Diminta Bangun Alat Pemantau Cuaca dan Gelombang

Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, diminta membangun peralatan sistem informasi yang bisa memantau cuaca dan gelombang di perairan Gorontalo Utara.
Informasi yang direkam alat itu bisa dipakai sebagai panduan bagi para nelayan sebelum mereka memutuskan untuk melaut.
Menurut Kepala Bidang Budidaya dan Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Gorontalo Utara Amanda Sunge, tingginya angka kecelakaan nelayan saat melaut rata-rata dihantam ombak dan gelombang tinggi. Hal ini terjadi akibat minimnya pengetahuan mereka tentang cuaca.
“Tingginya angka kecelakaan nelayan saat melaut rata-rata dihantam ombak dan gelombang tinggi. Hal ini terjadi akibat minimnya pengetahuan mereka tentang cuaca,” kata Amanda, di Gorontalo, Jumat (23/3/2018).
Amanda berharap dukungan untuk merealisasikan sistem sebaran informasi yang perlu dibangun dan diperkuat terkait dengan basis data cuaca dan tinggi gelombang laut yang bisa diperoleh dari pihak Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Sistem itu dinilainya sangat efektif dalam menyebarkan data cuaca kepada masyarakat, khususnya nelayan, untuk menghindari mereka melaut saat cuaca buruk.
Untuk membangun sistem informasi itu, pihaknya harus menyiapkan perangkat yang akan dipasang hingga ke tingkat desa. Biasanya informasi dari pihak BMKG hanya diperoleh dari pihak pelabuhan.
TAG#Cuaca Dan Gelombang, #Gorontalo Utara
190232436

KOMENTAR