Pemda Kotim Diminta Bantu Para Pelaku UMKM

Binsar

Wednesday, 03-07-2019 | 09:25 am

MDN
Sekda Kotim Halikinnor dan Kepala Disperdagin Kotim Redy Setiawan ketika memperhatikan sejumlah produk makanan olahan sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), yang dipamerkan pada acara bazar di kawasan Patung Jelawat, Sabtu (15/6) [ist]

Sampit, Inako –

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Timur, diminta membantu para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sebagai bentuk dukungan pemda setempat terhadap pengembangan usaha para pelaku usaha mikro kecil dan menengah di daerah itu.

Permintaan itu disampaikan oleh Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kotawaringin Timur, Susilo, saat mengadakan silaturahmi dengan pelaku UMKM, di Sampit, Kaltim, Selasa (2/6) malam.

"Pemerintah diharapkan mendukung dan aktif membuat program konkret membantu UMKM. Kami berterima kasih karena pemerintah daerah mulai merespons tapi programnya belum mengena," katanya.

Susilo menjelaskan, silaturahmi dengan para pelaku UMKM bertujuan agar seluruh kelompok usaha menengah di Kotawaringin Timur bersatu sehingga keberadaan mereka makin kuat dan bisa berbuat banyak untuk kemajuan UMKM.

Dalam silaturahmi yang diikuti sekitar 100 orang pelaku UMKM itu, sejumlah pertanyaan dan harapan disampaiakan para pelaku usaha kepada KADIN.

Susilo mengatakan bahwa Kadin selalu berusaha merangkul, membina dan memperjuangkan sektor UMKM karena bersentuhan langsung dengan masyarakat kecil.

Program Zona Kreatif yang mewadahi pelaku UMKM, kata Susilo, akan diadakan dalam bentuk menggelar bazar di ikon Jelawat setiap pekan.

Susilo menilai, potensi sektor UMKM Kotawaringin Timur sangat besar dan berpotensi menggerakkan ekonomi masyarakat. Hasil kunjungannya hingga ke kecamatan-kecamatan di pelosok seperti Antang Kalang, ternyata banyak ditemukan UMKM lokal namun pelaku UMKM kebingungan untuk mengembangkan usaha.

KOMENTAR