Pengamat : Kartu Pra Kerja buka Peluang Wirausaha

Hila Bame

Wednesday, 11-01-2023 | 11:25 am

MDN
Menko Ekonomi, Airlangga Hartarto (kiri) Peter Abdullah Core Indonesia (ist)

 

JAKARTA, INAKORAN

Direktur Eksekutif Segara Institute Piter Abdullah mengatakan program kartu prakerja akan menyiapkan tenaga-tenaga kerja yang produktif, siap masuk dunia kerja maupun berwirausaha, membuka lapangan pekerjaan. 

“ Peserta pelatihan belum tentu juga untuk mencari kerja, bisa juga untuk wirausaha karena mereka kan bisa memilih jenis latihan yang mereka inginkan. “ kata Piter saat berbincang beberap waktu lalu.

Peserta kartu PraKerja, baik yang sudah memiliki pekerjaan maupun belum, akan merasakan manfaat dari program ini. 

“ Program ini kan utamanya untuk meningkatkan skill, kemampuan, bagi pekerja yang belum atau sudah mendapatkan pekerjaan.

Program ini membantu menaikkan kemampuan, sehingga lebih lebih mudah mendapatkan pekerjaan.” jelas Piter.

Dua jenis bantuan yang diberikan program kartu PraKerja adalah pelatihan dan uang tunai yang berguna di masa-masa seperti ini. 

“ Diberikan dalam bentuk tunai atau pelatihan. Tentu pelatihan itu ditujukan untuk yang produktif, itu memberikan istilahnya pancingan umpan, jadi adanya pelatihan yang mereka ikuti mereka bisa lebih produktif, bisa meningkatkan skill. “ tandas Piter. 

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, Program Kartu Prakerja akan lebih fokus pada peningkatan kompetensi angkatan kerja, dan dilakukan dalam skema normal.

Menko Airlangga yang juga Ketua Umum Partai Golkar ini, merinci besaran bantuan yang diterima peserta, senilai Rp 4,2 juta, yaitu bantuan biaya pelatihan Rp 3,5 juta, insentif pasca pelatihan Rp 600 ribu yang akan diberikan sebanyak 1 kali, serta insentif survei sebesar Rp 100 ribu untuk dua kali pengisian survei.  

Untuk program Kartu Prakerja, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp5 triliun dengan target 1,5 juta orang. (end)

 

 

 

KOMENTAR