Penggemar Lionel Messi Berusia 11 Tahun Memohon Pengampunan Karena Ibunya Menamainya Dengan Nama Ronaldo

Binsar

Saturday, 16-10-2021 | 09:41 am

MDN
Penggemar Lionel Messi Berusia 11 Tahun Memohon Pengampunan Karena Ibunya Menamainya Dengan Nama Ronaldo [ist]

 

 

Jakarta, Inako

Seorang penggemar Lionel Messi berusia 11 tahun muncul di markas latihan Argentina di Ezeiza pada Selasa (12 Oktober) sambil memegang tanda buatan tangan.

Dalam sebuah gambar yang diposting di media sosial oleh jurnalis TyC Sports Gaston Edul, anak muda itu memohon pengampunan dari Messi karena ibunya telah memutuskan untuk menamainya dengan superstar sepakbola dunia yang berbeda yaitu Cristiano Ronaldo alias CR7.

Sebagaimana kita ketahui, ikon sepak bola Portugal itu merupakan ‘musuh’ bebuyutan Messi sejak lama.

 

 

Ditulis dalam bahasa Spanyol, tanda yang dipegang oleh penggemar muda itu berbunyi, "Messi, maafkan ibuku, dia tidak tahu apa yang dia lakukan, DIA MEMANGGIL AKU CRISTIANO."

Menurut TyC Sports, pemain muda Argentina Cristiano adalah pemain muda berusia 11 tahun di akademi Racing Club tetapi mendukung rival Buenos Aires, River Plate. Ibunya memutuskan untuk menamai putranya dengan nama Cristiano Ronaldo. Jelas, bagaimanapun, dia tumbuh untuk mendukung Messi, yang dia bepergian dengan ayahnya untuk bertemu di tempat latihan tim nasional di Ezeiza.

Sayangnya, Messi tidak dapat menyapa pengagumnya secara langsung karena pedoman ketat COVID-19 yang diterapkan di Ezeiza, di mana Argentina sedang mempersiapkan diri untuk kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Peru.

Namun, dia baru-baru ini mengatakan setelah kemenangan kandang 3-0 hari Minggu atas Uruguay bahwa dia berharap "persekutuan antara penggemar dan tim akan bertahan lama."

 

 

Messi, yang menjadi kapten Argentina untuk memenangkan Copa America pada bulan Juli, menulis pesan di Instagram kepada para penggemarnya menjelang kualifikasi Piala Dunia melawan Peru di stadion Monumental di mana tim Messi menang 1-0 dalam pertandingan yang sulit: "Betapa indahnya menikmati saat-saat yang kita alami ini! Kemenangan besar!!! Sekali lagi terima kasih telah membuatku merasa seperti ini. Semoga ini terus berlanjut."

Argentina mengalahkan Peru 1-0 di Monumental, Kamis (14 Oktober) lewat gol Lautaro Martinez pada menit ke-43.

 

KOMENTAR