Perang Tarif Banyak Operator Jual Rugi Layanan Data

Hila Bame

Tuesday, 21-05-2019 | 16:17 pm

MDN
Ilustrasi (ist)

Jakarta, Inako

Perang tarif membuat sebagian operator seluler di tanah air mengalami kerugian. Hal ini diakui Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah. 

Lebih lanjut PT Telekomunikasi Selular atau Telkomsel mendorong agar bisnis layanan data di industri telekomunikasi berjalan dengan tarif yang rasional.

 Menurutnya, sejumlah operator seluler masih menjual murah layanan data meskipun mencatatkan rugi.

“Buktinya masih banyak yang merugi dan masih menjual murah kecuali niatnya untuk nonprofit,” kata Ririek di Jakarta, Senin (20/5/2019).  

Ririek berpandapat  tarif rasional adalah tarif yang terjangkau bagi masyarakat, tetapi tetap memberi keuntungan untuk operator seluler. Dia menjelaskan  sejauh ini Telkomsel telah menjual tarif layanan yang rasional karena mencatatkan untung. Terkait  ukuran tarif rasional, menurutnya, tergantung setiap operator seluler.

Sebelumnya, pemerintah melalui Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI)  sempat mewacanakan akan mengeluarkan regulasi yang mengatur tentang formula tarif dan tarif batas atas.

Namun dalam perkembangannya, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara memilih untuk mempertimbangkan kembali mengenai formula tarif.

Dia mengatakan bahwa kesehatan industri telekomunikasi bergantung pada perilaku setiap operator, bukan pada regulasi formula tarif. Menurutnya jika perilaku operator sudah baik, akan terjadi persaingan yang rasional bukan persaingan di tarif layanan.

 

 

TAG#Internet

161641308

KOMENTAR