Performa Galtier Meyakinkan Para Bintang PSG

Jakarta, Inakoran

Setelah Mauricio Pochettino tinggalkan Parc des Princes, semua orang mengharapkan Zinedine Zidane menjadi pelatih PSG berikutnya. Akan tetapi, di luar dugaan, Christophe Galtier tampil mengisi kursi kosong yang ditinggalkan Pochettino.

Sebelumnya, Galtier adalah pelatih St. Etienne, di mana ia berhasil memenangkan Piala Liga Prancis pada 2013. Tapi mungkin pencapaian yang menarik perhatian pemilik PSG adalah ketika ia merebut Trofi Ligue 1 dari mereka pada 2021 saat ia melatih Lille.

Minggu pertama sebagai arsitek PSG, Christophe Galtier memberikan hasil yang luar biasa. Sejauh ini, PSG telah mencetak sembilan gol sambil menjaga gawang mereka tak tersentuh melawan Nantes di Final Supercup dan Clermont di pertandingan pertama musim Ligue 1.

Suasana latihan dan ruang ganti PSG tampak ceria. Semua bintang di skuad PSG tampak lebih terlibat, bersenang-senang di setiap sesi latihan.

Galtier, yang awalnya adalah anggota dari rival PSG yang dibenci, Olympique Marseille, telah membawa tekniknya bersamanya karena ia dikenal sebagai pelatih yang pekerja keras dan serius.

Taktik Christophe Galtier

Dia biasanya suka menggunakan skema klasik 4-4-2 atau pengaturan 4-2-3-1 dalam susunan pemainnya, tetapi ketika dia tiba di PSG, dia melihat potensi ofensif untuk tim dan tampaknya memiliki lebih banyak fleksibilitas.

Dia telah menggunakan sistem 3-4-1-2, dengan trio Neymar, Messi dan Mbappe sebagai pemain ofensifnya dan memiliki tujuh pemain di belakang mereka untuk memastikan ketiganya hanya perlu khawatir tentang menciptakan peluang gol.

Dia biasanya suka memiliki struktur yang solid, dimulai dengan pertahanannya dan kemudian membangun dari sana. Beberapa orang di Prancis mengatakan dia pelatih yang membosankan, tetapi dia memiliki beberapa tim yang sangat menarik.

Bintang-bintang PSG tampaknya menyukai kepribadian Galtier, karena ia tampaknya merangkul para pemainnya yang bersinar di atasnya.

"Filosofi Christophe telah meyakinkan semua orang secara internal", dapat didengar di sekitar klub.

Jelas ini dikatakan dengan hati-hati karena musim baru saja dimulai, tetapi untuk saat ini MARCA dapat memastikan bahwa metode Galtier meresap dengan sangat baik di Paris.