Persaudaraan Alumni 212 Sarankan Prabowo Tidak Bertemu Jokowi Saat Ini

Binsar

Friday, 26-04-2019 | 12:06 pm

MDN
Persaudaraan Alumni 212 Sarankan Prabowo Tidak Bertemu Jokowi Saat Ini [ist]

Jakarta, Inako –

Persaudaraan alumni (PA) 212 menyarankan Prabowo Subianto untuk tidak merespon rencana pertemuan dengan Presiden Jokowi Widodo untuk sementara waktu. Karena saran itu, maka hingga saat ini, Prabowo Subianto pun disebut belum bersedia menerima utusan Jokowi, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.

Berdasarkan informasi yang didapat, sejumlah ulama telah menyarankan Prabowo Subianto untuk tidak menerima utusan Jokowi, Luhut Panjaitan.

Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Ma'arif mengatakan Prabowo Subianto selama ini mendengarkan saran ulama.

"Ulama menyarankan jangan bertemu dulu, biarkan fokus dengan pekerjaannya masing-masing dan alhamdulillah beliau ikut saran itu demi kebaikan bersama, insya Allah," ujar Slamet Ma'arif di Kantor Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2019).

Dia pun tak mempersoalkan imbauan Wakil Presiden Jusuf Kalla agar Jokowi dan Prabowo Subianto bertemu langsung tanpa melalui utusan atau pihak mediator.

"Ya kalau bertemu kan apalagi sama anak bangsa, warga negara, sesama muslim ya silakan saja," jelas Wakil Ketua BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno itu.

Namun, kata dia, proses Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019 masih berjalan. "Jadi kita juga menyarankan kepada Pak Prabowo, nanti sajalah kalau sudah ada keputusan resmi baru ketemu," ungkapnya.

Sebab, lanjut dia, angka kecurangan Pemilu 2019 begitu tinggi. "Karena ini masih sangat riskan kondisi di bawah karena pembuktian kecurangannya sangat tinggi untuk kita buktikan kecurangannya," tuturnya.
 

KOMENTAR