Petugas polisi Inggris diduga melakukan pembunuhan dalam kasus wanita hilang

LONDON, INAKORAN

Polisi Metropolitan Inggris mengatakan mereka menangkap seorang petugas polisi atas dugaan penculikan dan pembunuhan sehubungan dengan seorang wanita yang hilang di London pekan lalu seperti dilansir AP Sabtu (13/3/21),

baca:   

Petugas polisi Inggris di pengadilan atas pembunuhan Sarah Everard

Pasukan mengatakan Rabu (10 Maret) fakta bahwa pria itu adalah seorang petugas yang bertugas "mengejutkan dan sangat mengganggu", tetapi berusaha meyakinkan warga London bahwa penculikan dari jalan-jalan kota tetap jarang terjadi.

Pasukan mengatakan pria, yang berusia 40-an, ditangkap Selasa malam di Kent, tenggara London, sebagai bagian dari penyelidikan atas hilangnya Sarah Everard, seorang eksekutif pemasaran berusia 33 tahun yang menghilang saat berjalan pulang dari sebuah apartemen teman di London Selatan pada 3 Maret.

Polisi mengatakan, Rabu malam, detektif yakin mereka telah menemukan sisa-sisa manusia di hutan di Kent. Polisi belum mengkonfirmasi identitas jenazah.

Tersangka adalah petugas yang bertugas di Komando Perlindungan Parlemen dan Diplomatik, kata polisi, dan bertanggung jawab untuk berpatroli di tempat diplomatik seperti Parlemen, Jalan Downing dan kedutaan besar di London. Kepolisian tidak menyebutkan di mana dia bekerja.

Dia pertama kali ditangkap karena dicurigai melakukan penculikan, dan pada hari Rabu dia “ditangkap lebih lanjut karena dicurigai melakukan pembunuhan dan tuduhan terpisah atas pengungkapan tidak senonoh”.

Petugas itu tidak sedang bertugas saat Everard menghilang. Polisi tidak mengatakan apakah dia mengenal Everard. Polisi mengatakan dia ditangkap bersama dengan seorang wanita berusia 30-an, yang ditahan karena dicurigai membantu pelaku. Kedua tersangka tetap ditahan.