Puluhan Ton Ikan Tambak Mati, DPRD Banjarmasin Minta Pemda Cari Solusi Atasi Kerugian Petambak

Banjarmasin, Inako
Puluhan ton ikan tambak di Sungai Martapura di wilayah Banua Anyar, Kalimantan Selatan dilaporkan mati mendadak. Akibatnya, puluhan petambak ikan mengalami kerugian dalam jumlah besar.
Simak Video InaTV jangan lupa "klik Subscribe and Like"
Terkait kejadian itu, Ketua Komisi III DPRD Kota Banjarmasin M Isnaini mendesak pemerintah daerah setempat mencarikan solusi untuk mengatasi kerugian yang dialamai para petambak dan juga mencegah dampak pencemaran sungai akibat bangkai ikan yang mati.
Terkait hal itu, dalam waktu dekat, politisi Gerindra itu akan memanggil Dinas Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) kota setempat sebagai mitra kerja komisinya untuk meminta keterangan terkait kematian ikan tambak di Sungai Martapura sambil mencarikan solusi mengatasi dampak dari kematian ikan bagi kebersihan sungai itu.
"Karena informasi yang kita dapat, bangkai ikan dibuang begitu saja ke sungai. Tentunya dengan jumlah banyak itu dikhawatirkan membuat pencemaran," ujarnya, di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Rabu.
Selain itu, lanjutnya, pemkot juga perlu mencarikan solusi terhadap kerugian besar yang diderita para petambak. "Semua sisi lah harus ditangani, termasuk membantu meringankan kerugian petaninya," papar Isnaini.
Sebelumnya, Wakil Ketua Gapoktan Tambak Ikan Banua Anyar sungai Martapura, Habhan mengatakan, dari 600 tambak milik 70 petani yang ada di sana, 400 tambak berisi ikan bawal yang sudah siap panen, namun tiba-tiba mati.
"Jadi ikan tambak kelompok kita yang mati ini sekitar 80 ton, kerugian kita mencapai Rp1,2 miliar," tuturnya.
Entah apa yang terjadi sehingga puluhan ton ikan itu mati secara tiba-tiba, katanya. Pihaknya hanya bisa menerka-nerka, kejadian itu akibat kondisi air yang buruk. Selebihnya mereka tak pernah mendapat informasi yang jelas dari instansi terkait.
TAG#Ikan Tambak, #Kalsel, #Sungai Martapura
190215785
KOMENTAR