Puskesmas Kotim Kerahkan Ratusan Tenaga Medis Untuk Menjamin Kesehatan Peserta Pleno Pemilu

Sampit, Inako –
Puskesmas di Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah mengerahkan ratusan tenaga medis untuk menjamin kesehatan para peserta rapat pleno pemilu di sejumlah kecamatan yang ada di kabupaten itu.
"Memang ada edaran dari KPU ke Dinas Kesehatan, kemudian dari Dinas Kesehatan ke puskesmas. Makanya kami langsung menindaklanjutinya di lapangan," kata Kepala Puskesmas Baamang I Kotawaringin Timur (Kotim), Supriadi di Sampit, Selasa.
Kebijakan ini menyikapi banyaknya petugas penyelenggara pemilu dan petugas keamanan yang sakit, bahkan meninggal dunia di sejumlah daerah, yang diduga akibat kelelahan saat menjalankan tugas.
Kejadian itu, katanya, diharapkan tidak sampai terjadi di Kotawaringin Timur, sehingga harus dicegah sejak dini.
Supriadi turun langsung membuka layanan pemeriksaan kesehatan gratis di lokasi rapat pleno terbuka di Kecamatan Baamang.
Langkah itu disambut antusias peserta rapat pleno yang sudah tiga hari ini bergelut dengan data dan angka penghitungan perolehan suara pemilu legislatif dan pemilihan presiden.
Satu per satu peserta rapat pleno memeriksakan kesehatan mereka, mulai dari anggota panitia pemilihan kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS), pegawai kecamatan, saksi partai politik maupun saksi calon presiden dan wakil presiden, hingga anggota polisi dan TNI yang berjaga mengamankan jalannya rapat pleno.
"Umumnya mereka kelelahan, tadi ada tujuh orang. Ada yang batuk dua orang, hipertensi tiga orang dan satu orang gulanya (diabetes) naik," kata Supriadi.
Supriadi meminta peserta rapat pleno tetap menyempatkan dan mengatur istirahat agar kondisi tetap fit. Jika diporsir, dikhawatirkan akan sakit, khususnya akibat kelelahan.
TAG#Puskesmas, #Kotim Kalteng, #Pemilu
190215846
KOMENTAR