RDP Komisi VIII DPR RI dan Kemensos Putuskan Launching Kampung Harmoni Dipusatkan di Majalengka

Jakarta, Inako

Rapat dengar pendapat (RDP) komisi VIII DPR RI dengan Dirjend Perlindungan & Jamsos, Dirjen Penanggulangan Fakir Miskin dan Dirjen Pemberdayaan Sosial, Kemensos RI, senin, 10 Februari 2020 di ruang rapat Komisi VIII berjalan dinamis dan menghasilkan beberapa point terkait program-progam pengentasan kemiskinan dan ketahanan sosial.

Salah satu yang menarik adalah rencana Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial untuk memperkuat program ketahanan sosial dengan akan melaunching program Kampung Harmoni yang akan dipusatkan di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Staf ahli KH Maman Imanulhaq,  Adlan Diae , mengatakan dipilihnya Kabupaten Majalengka sebagai pusat launching kampung harmoni di tingkat nasional tidak lepas dari peran KH Maman Imanulhaq anggota Komisi VIII DPR RI yang selama ini intens perjuangannya untuk menciptakan harmoni sosial di tengah-tengah keragaman agama, etnis, suku dan lain lain.

Menurut sejumlah survey Jawa Barat memang masuk kategori provinsi dengan tingkat intoleransi sosial yang  tinggi. Karena itu, pemerintah provinsi Jawa Barat perlu mengambil peran lebih proaktif terlibat dalam persiapan launching kampung harmoni yang oleh Dirjend Perlindungan dan Jamsos Kemensos RI ditetapkan di Majalengka, Jawa Barat.

"Sebuah kehormatan bagi pemerintah Kabupaten Majalengka dan pemerintah Provinsi Jawa Barat dipilih sebagai pusat launching Kampung Harmoni," kata Adlan Diae, staf ahli KH Maman Imanulhaq di Jakarta, Senin (10/2/2020)

Adlan menambahkan, koordinasi dengan Kiai Maman dari Dapil Majalengka, Subang dan Sumedang akan lebih mempermudah proses persiapannya dan sukses pelaksanaannya.