RFEF Setujui Final Copa del Rey Digelar Dengan Penonton

Binsar

Tuesday, 05-05-2020 | 08:34 am

MDN
Ilustrasi [ist]

Madrid, Inako

Asosiasi sepakbola Spanyol (RFEF) mengatakan akan mengabulkan permintaan Athletic Bilbao dan Real Sociedad untuk menjadwal ulang final Copa del Rey yang ditunda karena coronavirus dan juga permintaan untuk mengizinkan penonton menyaksikan laga itu.

Semula, final pertama antara dua klub bergengsi itu bakal diadakan pada 18 April di Seville, namun, hal itu tidak dapat diselenggarakan karena wabah coronavirus mulai melanda Spoanyol sejak Maret lalu.

Para pemangku kepentingan yakin lanjutan Liga Spanyol musim ini dapat dilanjutkan pada pertengahan Juni di stadion tertutup tanpa penonton.

 

 

Tetapi tim finalis Copa tidak ingin pertandingan berlangsung di stadion kosong tanpa kehadiran penonton karena itu mereka bersedia untuk menjadwal ulang waktu pelaksanaan laga final dan memastikan penggemar mereka dapat menikmati final itu secara langsung.

"Presiden tim finalis Copa del Rey yakni Athletic dan Real Sociedad, setelah bertemu dengan presiden asosiasi sepakbola Spanyol, telah menyetujui permintaan untuk menggelar laga final dengan kehadrian suporter dan menjadwal ulang tanggal penyelenggraaan laga itu," kata perwakilan klub.

 

Baca Juga: Tersingkir Dari Copa del Rey, Messi Diisukan Akan Tinggalkan Barcelona

Baca Juga: Copa del Rey: Real Madrid Cukur Real Zaragoza 4-0

Baca Juga: Atletico, Madrid & Barcelona Tersingkir Dari Copa del Rey

 

“Kedua klub selalu ingin suporter dapat menghadiri pertandingan; yang diinginkan adalah menggelar final Copa bersama pendukung di tribun.”

Pihak RFEF sendiri setuju "dengan sepenuh hati" dengan harapan kedua klub agar para penggemar bisa menghadiri pertandingan final.

"Trofi dengan tradisi paling bergengsi di sepak bola Spanyol layak final digealr dengan kehadiran pendukung," bunyi pernyataa RFEF.

 

 

"Itulah sebabnya RFEF berterima kasih atas keputusan yang dibuat oleh kedua klub dan akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan final berlangsung di saat yang tepat di tahun 2020 atau 2021.

Hingga saat ini, lebih dari 25.000 orang telah meninggal akibat virus corona baru di Spanyol meskipun tingkat infeksi harian dan angka kematian telah menurun secara signifikan sebagai akibat dari salah satu penguncian ketat di Eropa.

Pada hari Senin, atlet profesional dapat berlatih secara individual untuk pertama kalinya sejak krisis dimulai meskipun klub sepak bola tidak diharapkan untuk kembali ke tempat latihan sampai para pemainnya dinyatakan negatif terhadap virus.

KOMENTAR