Ringankan Beban Warga, Walikota Pekalongan Serahkan Bantuan Kematian

Pekalongan, Inako

Walikota Pekalongan, Saelany Machfudz menyerahkan santunan kematian bulan Oktober di lima kelurahan di Kecamatan Pekalongan Selatan kepada 27 ahli waris di Aula Kecamatan Pekalongan Selatan, Kamis (26/12/2019). 

Lima Kelurahan tersebut antara lain adalah Banyurip, Buaran Kradenan, Jenggot, Kuripan Kertoharjo, dan Sokoduwet. Sejak Januari sampai November 2019 tercatat 327 orang meninggal dunia di Kecamatan Pekalongan Selatan.

Saelany memgatakan bantuan duka ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah Kota Pekalongan terhadap warga miskin atau tidak mampu saat berduka. Hal itu sendiri tercantum sebagaimana amanat Peraturan Walikota Pekalongan tentang pemberian bantuan sosial tidak terduga berupa santunan kematian bagi warga miskin atau tidak mampu.

Pemerintah Kota Pekalongan berkomitmen untuk selalu hadir dalam setiap permasalahan masyarakat. Untuk itulah santunan kematian tersebut dirasa perlu untuk diberikan. 

“Kami ingin meringankan beban mereka meskipun terlambat, harusnya dapat digunakan untuk penguburan tetapi mudah-mudahan ini bermanfaat. Ini kewajiban pemerintah untuk membantu warga Kota Pekalongan yang tidak mampu,” tandas Saelany.

Disampaikan Saelany bahwa bantuan ini tidak banyak, hanya sebesar satu juta rupiah. Saelany juga menegaskan jika santunan yang diterima oleh ahli waris adalah tanpa potongan. Tak boleh ada perantara yang menarik pungutan.

“Santunan duka ini adalah bagian dari berbagai program Kota Pekalongan untuk meringankan biaya hidup warga miskin atau tidak mampu. Semogan bantuan ini dapat meringankan sekaligus meningkatkan kemandirian warga Kota Pekalongan,” tutur Saelany.

Sementara itu, Camat Pekalongan Selatan, Mahbub Syauqi menjelaskan bahwa penyerahan santunan kematian ini untuk warga kelurahan di Kecamatan Pekalongan Selatan pada bulan Oktober. 

“Tahun 2019 ini mulai Januari sampai November tercatat ada 327 warga yang meninggal. Yang diserahkan hari ini untuk bulan Oktober sebanyak 27 ahli waris, sedangkan bulan November masih dalam proses pengajuan,” terang Mahbub.

Mahbub berharap bantuan ini dapat meringankan beban dan bermanfaat bagi masyarakat kurang mampu di Kecamatan Pekalongan Selatan.