Ruben Amorim Angkat Bicara Pasca Pertengkaran Hojlund vs Diallo

Jakarta, Inakoran
Ruben Amorim angkat bicara terkait pertengkaran yang terjadi antara dua anak asuhnya yaitu Rasmus Hojlund dan Amad Diallo, pasca pertandingan. Menurut dia, hal itu merupakan 'pertanda yang sangat, sangat bagus' yang dipedulikan para pemainnya.
Melansir talkSPORT, Hojlund terlihat terlibat perdebatan sengit dengan Diallo setelah peluit akhir pertandingan dibunyikan. Dua golnya membantu Manchester United meraih kemenangan 2-1 atas klub Ceko Viktoria Plzen di Liga Europa.
Pemain Denmark itu bisa saja dan seharusnya mencetak gol ketiga pada tambahan waktu babak kedua.
Dengan Plzen yang mengerahkan banyak pemain untuk mencari gol penyeimbang di menit-menit akhir, United memiliki beberapa peluang untuk memastikan kemenangan melalui serangan balik.
Salah satu serangan cepat tersebut termasuk peluang Diallo untuk mengumpan bola dari sisi kanan ke jalur Hojlund, yang telah menyelinap di depan penandanya.
Seandainya Diallo melakukan itu, Hojlund akan berada dalam posisi kuat untuk mencetak gol ketiganya malam itu.
Kekecewaan Hojlund terhadap Diallo karena tidak memainkan bola dan memberinya kesempatan untuk mencetak tiga gol terlihat jelas, karena keduanya sempat berdebat setelah peluit akhir berbunyi.
Beberapa penggemar dapat dengan mudah memandang insiden itu sebagai tanda ketidakharmonisan di antara para pemain.
Tetapi bos Setan Merah Amorim menyukai apa yang dilihatnya.
"Bagi saya, ini sempurna," kata Amorim dalam konferensi pers pascapertandingannya.
"Kita perlu merasakan sesuatu. Pada saat ini, kita perlu merasakan sesuatu.
"Jika kita harus bertarung satu sama lain, itu seperti keluarga. Bagi saya, itu pertanda yang sangat, sangat baik.
"Kita perlu merasakan sesuatu dan itu penting."
Ketika ditanya apakah pertengkaran Hojlund dan Diallo merupakan tanda bahwa para pemainnya peduli, Amorim yakin insiden itu membuktikan 'itu jelas'.
"Jika Anda tidak melakukannya, Anda tidak melakukan apa pun," kata Amorim.
.jpg)
"Saat kamu peduli, kamu akan bertarung. Dengan saudaramu, dengan ibumu, dengan ayahmu.
"Bagi saya, itu pertanda yang sangat baik."
Amorim juga menambahkan, ia lebih suka para pemainnya menyelesaikan sendiri masalah mereka jika terjadi perselisihan.
"Saya membiarkan para pemain dan kapten menenangkan keadaan," kata Amorim.
"Jika saya merasa itu terlalu berlebihan, saya akan masuk ke ruang ganti.
"Tetapi itu ruang mereka, mereka harus bicara, berjuang. Sekali lagi, bagi saya, itu hal yang sangat penting."
Kemenangan atas Viktoria Plzen juga mengukuhkan Amorim sebagai salah satu dari tiga manajer United yang memenangkan dua pertandingan pertama mereka di kompetisi besar Eropa.
Hanya Sir Alex Ferguson dan Sir Matt Busby yang pernah mencapai prestasi sensasional tersebut sebelumnya.
TAG#Ruben Amorim, #Rasmus Hojlund, #Amad Diallo, #Man United
198745411
KOMENTAR