Rusia Gelar Latihan Militer di Pulau-pulau yang Disengketakan di Lepas Pantai Jepang

Jakarta, Inako

Rusia memantik gesekan baru dengan Jepang. Hal itu sangat mungkin terjadi, menyusul aksi militer Rusia di rantai pulau yang disenketakan dengan Jepang.

Kantor berita Rusia Interfax, Jumat (25/3), militer Rusia mengatakan bahwa mereka telah memulai latihan militer yang melibatkan lebih dari 3.000 tentara di rantai pulau termasuk yang disengketakan dengan Jepang.

Latihan militer itu merupakan yang pertama dilakukan Rusia, di pulau paling utara Jepang, Hokkaido, sejak Kementerian Luar Negeri Rusia mengumumkan awal pekan ini bahwa mereka akan menangguhkan pembicaraan teritorial dengan Jepang.

Rusia menarik diri dari pembicaraan mengenai sanksi Tokyo terhadap Moskow setelah invasi ke Ukraina.

Dilaporkan, ratusan kendaraan militer berpartisipasi dalam latihan dengan skenario meluncurkan serangan balik terhadap pasukan musuh yang mencoba mendarat.

Rusia terlihat sedang membangun kekuatannya di pulau-pulau yang disebut Northern Territories oleh Jepang dan Kuril Selatan oleh Rusia. Sengketa teritorial telah mencegah kedua negara untuk membuat perjanjian damai pascaperang.

Jepang mengklaim Uni Soviet secara ilegal merebut empat pulau - Kunashiri, Etorofu, Shikotan dan kelompok pulau Habomai - segera setelah Jepang menyerah dalam Perang Dunia II pada Agustus 1945, sementara Moskow berpendapat langkah itu sah.