Satlantas Polres Mabar Bersama PT ANK Bersihkan Tumpahan Material Dari Truck Pengaduk Beton

Labuan Bajo, INAKORAN

Polres Manggarai Barat, Polda NTT – Sehubungan dengan adanya informasi masyarakat yang melaporkan adanya material pasir dan semen yang tumpah dari truck pengaduk beton (concrete mixer) di beberapa titik ruas jalan Trans Labuan Bajo–Ruteng tepatnya di Menurun Jembatan Timbang masuk Desa Nggorang, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat. Personil Satuan Lalu Lintas Polres Manggarai Barat bekerja sama dengan PT. Anugerah Nuansa Kasih (ANK) langsung bergerak cepat menanggulangi keadaan, Selasa (28/09/2021) siang.

Bersih–bersih material pasir dan semen dilakukan karena di lokasi tersebut sering terjadi kecelakaan lalu lintas.

BACA:   

Everton Sukses Menahan Imbang Manchester United di Kandang

Kapolres Manggarai Barat AKBP Bambang Hari Wibowo, S.I.K., M.Si. melalui Kasat Lantas IPTU Royke Weridity mengatakan, berdasarkan laporan masyarakat lokasi menurun tersebut sering terjadi kecelakaan lalu lintas. Hal itu disebabkan karena banyaknya tumpahan material dari truk pengaduk beton yang menutupi badan jalan.

"Karena banyaknya warga yang melaporkan bahwa di situ sering terjadi kecelakaan, karena banyak material pasir dan semen yang tumpah dari truck pengaduk beton. Sehingga bekas tumpahan itu kita bersihkan," ujarnya.

Dijelaskannya, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalulintas. Sehingga para pengendara bisa lebih nyaman ketika melintas.

"Melalui kegiatan itu dapat mengantisipasi dan meminimalisir agar tidak lagi terjadi kecelakaan," jelas Mantan Kapolsek Komodo.

BACA:  

(2) Hoegeng, Manusia Biasa Menjadi Luar Biasa Tak Peduli itu Presiden Soeharto

Selain melakukan pembersihan, Pihaknya mengimbau pengendara agar lebih waspada ketika melintas di lokasi tersebut.

"Pasti kita pantau. Kami imbau pengendara untuk lebih hati–hati ketika melewati tanjakan itu," pesannya.

Satlantas Polres Manggarai Barat juga berkomitmen menertibkan truk pengaduk beton dengan sengaja memuntahkan material ke badan jalan tersebut.

"Kedepan akan kami razia di tempat yang sama agar tidak terulang lagi. Apabila masih ditemukan akan kami tindak tegas," tegas IPTU Royke Weridity. [RS]