Satpol PP Matim-NTT Akan Tertibkan Pedagang Dan Pengusaha Bandel 

Hila Bame

Tuesday, 26-03-2019 | 16:56 pm

MDN
Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja, Matim Fransiskus P.  Sinta,  SP. MMA

 

Oleh: Hiron

Borong-NTT, Inako

Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur, melalui instansi penegak perda Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)  Kabupaten Manggarai Timur gencar galakan kebersihan kota Borong melalui himbauan atau pengumuman keliling kepada warga kota agar menjaga kebersihan dan ketertiban.  Hal ini disampaikan akibat ulah para pedagang dan pengusaha kota Borong yang kurang menjaga kebersihan. 

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja,  Fransiskus P.  Sinta,  SP. MMA,  disela latian rutin pasukan Pol PP Matim menuju HUT ke 69 Pol PP Tingkat Propinsi NTT depan Kantor Bupati Matim, Selasa 26/03/2019.

"Kami sudah lakukan pengumuman keliling berulang kali terkait dorongan kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkugan,  termasuk penghuni pasar.  Harapannya setelah pengumuman itu,  warga sadar dan berinisiatif bersama Pemda untuk jaga kebersihan, kemanan,  dan ketertiban lingkungan", Kata Kasat perawakan tinggi itu.  

Lebih jauh pihaknya menjelaskan,  bahwa selain himbauan untuk menjaga kebersihan lingkungan,  pihaknya juga meminta penjual ikan,  pedagang kaki lima dan pengusaha bengkel agar tertib berdagang. 

"Saya minta penjual ikan kembali berjual ditempat yang telah ditentukan.  Demikian juga pedangan kaki lima, jangan berjualan disembarang tempat.  Justru hal itu yang membuat situasi dan kondisi tidak terurai dengan baik", ujar sang Kasat. 

Dia juga menghibau pengusaha bengkel agar tertib dalam penggunaan lahan usaha.  "Saya minta pengusaha bengkel tertib.  Mereka tidak boleh memakai trotoar atau badan jalan untuk melancarkan usaha bengkelnya". Tegas Frans Malas,  sapaan akrab sang Kasat. 

Diakhir keterangannya Kasat berkumis tebal itu menyatakan,  bahwa pihaknya akan melakukan penertiban terhadap pedangan dan pengusaha yang tidak mengindahkan pengumuman yang telah disampaikan berulang ulang.  "Kami akan ambil langkah tegas melalui penertiban lapangan bagi penjual dan pengusaha yang masih bandel", ujarnya menutup sesi itu.

Simak juga video liputan Hiron, wartawan inakoTV terkait Ruteng Kota Molas dan penanganan sampahnya, jangan lupa "klik Subscribe"  agar selalu terhubung dengan informasi teranyar dari kawasan nusantara.

KOMENTAR