Segenap Elemen Masyarakat Heningkan Cipta Hormati HUT RI ke-75

JAKARTA, INAKO

Memperingati hari kemerdekaan RI ke-75, seperti yang telah dianjurkan oleh pemerintah dalam memperingati Hut Kemerdekaan RI bawasannya setiap masyarakat Indonesia disarankan untuk meninggalkan sejenak segala kegiatan dan aktifitasnya lalu bergegas untuk menggambil sikap berdiri tegak selama 3 menit sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang untuk Kemerdekaan Republik Indonesia dimasa lalu.

Kebijakan ini diambil oleh pemerintah sebagai bentuk penghormatan kepada para pejuang dimasa pandemik sekarang ini, yang mana kita ketahui bahwa penyebaran covid-19 di Indonesia bisa terbilang meningkat pesat meskipun berbagai langkah protokol kesehatan sudah dijalankan untuk memutus rantai penyebaran covid-19.

BACA JUGA: 

Peringati HUT RI ke-75, Walikota Tangerang Selatan Ajak Warga Optimis Hadapi Covid-19

Seperti yang terjadi pada hari ini (17/8/2020) di wilayah kecamatan Senen, disetiap daerah tepat pada pukul 10.17 wib setiap orang diwajibkan mengambil sikap tegak selama 3 menit untuk mengheningkan cipta sejenak.

BACA JUGA:  

Video Melania Ogah Tangannya Dipegang Oleh Trump di Tangga Pesawat Jadi Viral

Tepat didepan gedung blok 3 pasar senen jaya, Kelurahan Senen Kecamatan Senen Jakarta Pusat, para petugas kelurahan Senen bersama Satpol PP dan Instansi lainnya yang tergabung menghentikan segala kegiatan elemen masyarakat tepat pukul 10.17 wib untuk segera mengambil sikap berdiri tegak dan mengheningkan cipta selama 3 menit.

BACA JUGA: 

Gelar Milad Perdana, Ketum FPPSKI:  Akan Membentuk FPPSKI di Setiap Propinsi Di Indonesia

Berbagai elemen masyarakat yang berada diwilayah tersebut menyambutnya dengan positif dan antusias tanpa ada paksaan untuk melakukan penghormatan tersebut. Mulai dari ojek online, ojek pangkalan, pedagang, supir bajay, supir angkot, pengunjung pasar dan elemen masyarakat lainnya dengan serentak melakukan hal tersebut.

Maulana (Ojol) ketika dijumpai oleh tim menerangkan bahwa tindakan tersebut dilakukan atas dasar kesadaran dari setiap individu masing-masing.

BACA JUGA: 

Pembangunan Rusun Ponpes Poso Dukung Pengembangan SDM Unggul

"Kalau saya pribadi melihat sikap kesadaran dari masing-masing orang disini yang mengambil sikap tegak selama 3 menit sungguh sangat luar biasa. Ini baru pertama kali saya melakukan hal tersebut dan buat saya ini pengalaman yang harus dikenang karna walaupun kita tidak bisa melakulan upacara tapi kita masih bisa mengheningkan cipta sejenak sebagai bentuk penghormatan kita kepada para pejuang." ucapnya

Beliau juga menambahkan bahwa, "pandemik covid-19 ini tidak melunturkan jiwa raga rakyat indonesia untuk tetap bangkit bersama-sama berjuang melawan ketepurukan akibat penyebaran covid-19 ini."

"Inilah saatnya kita bangkit bersama-sama, bersatu padu dan bergotong royong untuk membanggun bangsa kita kembali, Indonesia tidak akan pernah runtuh dan kalah hanya oleh virus covid-19 yang menyusahkan seluruh dunia." tururnya

(Michael)