Senjata Hipersonik Rusia Mampu Jelajah AS

Hila Bame

Tuesday, 31-12-2019 | 07:04 am

MDN
Senjata Hipersonik Rusia

Jakarta, Inako

 

Alat persenjataan Rusia memasuki fase baru dengan lahirnya Senjata Hipersonik yang mampu menjelajah Amerika Serikat dan siap maju ke medan tempur, demikian Sergei Shoigu, Menhan Rusia, Minggu (29/12). 

Simak Video InaTV jangan lupa "klik Subscribe and Like" untuk NKRI Hebat.

 

 

Menhan Sergei Shoigu mengatakan dalam sebuah konferensi dengan para pemimpin militer Rusia bahwa unit rudal pertama yang dilengkapi dengan kendaraan hipersonik bernama Avangard itu siap untuk memasuki tugas tempur.

Kepala Pasukan Rudal Strategis Rusia, Jenderal Sergei Karakayev, menambahkan bahwa Avangard ditugaskan bersama sebuah unit tempur di wilayah Orenburg, Pegunungan Ural selatan, ujarnya.

Avangard dapat melakukan perjalanan setidaknya lima kali kecepatan suara, atau sekitar satu mil per detik.

Senjata itu merupakan salah satu dari enam senjata baru yang diluncurkan Presiden Rusia Vladimir Putin pada Maret 2018. Pada saat itu, pemimpin Rusia mengklaim senjata hipersonik mampu mencapai target dengan kecepatan suara 20 kali lipat dan dapat menyerang “seperti bola api. Dia juga mengatakan bahwa perangkat itu sudah memasuki tahapan produksi massal.

Dari enam senjata baru yang dibanggakan Putin, tercatat dua di antaranya, Avangard dan rudal jelajah yang diluncurkan melalui udara, akan siap dalam waktu dua tahun setelah pengumuman Putin.

Rudal hipersonik udara-ke-darat dijuluki "Kinzhal," yang berarti "belati" dalam bahasa Rusia, telah diuji setidaknya tiga kali. Senjata itu dijadwalkan bergabung dengan satuan senjata Kremlin pada awal 2020.

Pada Maret tercatat hampir 20 rudal Kinzhal dipindahkan ke lokasi pengujian militer. Hal itu menandakan tonggak bersejarah lain untuk program senjata hipersonik Kremlin.

 

 

 

TAG#RUSIA, #SENJATA HIPERSONIK

198735135

KOMENTAR