Sering Dicadangkan Ancelotti Musim Ini, Modric Belum Berniat Pergi

Waktu bermain bagi Luka Modric mulai berkurang. Untuk musim 2023/2024, ia hanya bermain satu kali sebagai starter untuk Real Madrid. Ia sendiri meras aneh karena kerap berada di bangku cadangan.

Kontrak Modric akan habis pada tahun 2024 dan, pada usia 37 tahun, tampaknya Real Madrid bersiap untuk melepas sang gelandang. Apalagi, saat ini Loa Blancos telah merekrut Jude Bellingham.

“Saya sadar kami punya banyak persaingan di lini tengah, bahwa para pemain muda ini adalah pemain top, itulah mengapa mereka ada di Real Madrid,” kata Modric kepada Sportske Novosti, seperti dilansir dari Marca.

“Kami, para pemain yang lebih tua, harus membantu mereka untuk maju dan secara bertahap mengambil peran. Saya akan bekerja untuk menjadi salah satu pemain utama musim ini", sambungnya.

Meski sadar akan perannya sebagai mentor di kubu Real Madrid, ia menyatakan bahwa ia tidak punya niat untuk menjadi pemain peran kecil dan tidak akan memperpanjang kontraknya jika ia tidak yakin bisa bersaing untuk mendapatkan tempat.

“Mereka ingin saya bertahan dan saya memiliki keinginan yang sama,” lanjutnya.

Menurut Modric, satu-satunya syarat agar ia bertahan adalah Madrid memperlakukan dia sebagai pemain yang kompetitif, dan mereka tidak akan mempertahankan.

“Saya diberitahu bahwa tidak ada yang akan mengubah status saya, dan itulah mengapa saya menandatangani kontrak. Tidak ada seorang pun yang senang ketika mereka tidak bermain. Sepanjang karier saya, perasaan itu sangat aneh bagi saya”, sambungnya.

Modric mencatatkan 33 penampilan di LaLiga pada musim 2022/23, dan 10 penampilan lainnya di Liga Champions UEFA.

Musim lalu merupakan musim yang sulit bagi klub, yang terpaut dari Barcelona di liga dan tersingkir oleh Manchester City dengan agregat 5-1 di semifinal Liga Champions.

Modric menyinggung transfer

Kini dengan lini tengah baru yang memimpin Los Blancos, masa depan Modric sebagai starter tidak pasti dan dia mengakui bahwa dia perlu mencari tantangan baru di tempat lain di tahap akhir karir pemenang Ballon d'Or itu.

“Jika di kemudian hari ternyata saya tidak penting lagi, maka saya akan memikirkan apa yang harus saya lakukan. Saya telah menerima tawaran lain, namun tujuan saya selalu adalah Real Madrid”, tutupnya.